BACA JUGA: Tuding Sarkozy Jegal Langkahnya
Melalui sebuah e-mail, Taliban menyebutnya sebagai rumor sia-sia dan tak berdasar
BACA JUGA: Bawa Narkoba, WN India Dihukum Gantung
"Dewan Pimpinan (Taliban) memandang ini hanya rumor yang sia-sia dan tak berdasar," tulis sebuah email yang diterima sebuah kantor berita, terkait berita tentang pertemuan Taliban dengan PBB
Namun Menteri Luar Negeri AS, Hillary Rodham Clinton, menyatakan bahwa Eide yang sudah dua pekan meninggalkan posnya, meninginginkan kesimpulan tersendri tentang pola pikir sejumlah anggota Taliban.
Sebelumnya, Presiden Afghanistan Hamid Karzai, dalam konferensi Afghanistan di Londong, menyatakan bahwa pihaknya akan menawarkan pekerjaan dan tempat tinggal agar para pejuang Taliban bersedia meninggalkan kekerasan dan akan menjangkai para pemimpin gerakan Islam garis keras
BACA JUGA: Bernanke Kembali Pimpin The Fed
Pemimpin Afghanistan akan menggelar 'jirga', yakni sebuah ajang musyawarah yang melibatkan para pemimpin Afghanistan, ulama, serta kelompok-kelompo masyarakat.Pejabat Amerika Serikat telah menyetujui rencana untuk menawarkan perdamaian guna menekan level kekerasan oleh para pejuang Taliban, namun tetap merasa tak yakin tentang kesepakatan dengan para pemimpin Taliban yang menyembunyikan Osama bin LadenTaliban menolak menyerahkan bin Laden setelah tragedi serangan terhadap AS pada 11 September 2001 yang memicu perang Afghanistan.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Khawatir Ekonomi China-India Kalahkan AS
Redaktur : Antoni