jpnn.com, JAKARTA - Aksi sejumlah WNI membentangkan spanduk #2019GantiPresiden di Tanah Suci mendapat kritik dari Jaringan Aktivis 98. Pasalnya, aksi tersebut dilakukan saat musim haji.
"Kita sangat sayangkan musim haji tahun 2018 ini jadi pelesiran, di Tanah Suci dijadikan ajang selfie #2019GantiPresiden, sangat memprihatikan," kata Ketua Presidium Jaringan Aktivis 98 Willy Prakarsa melalui keterangan tertulis, Jumat (17/8).
BACA JUGA: Jemaah Calon Haji Terbanyak PNS
Willy pun mempertanyakan etika sekelompok orang yang melakukan hal tersebut. Lantaran sangat berani di Tanah Suci yang semestinya bebas dari kepentingan politik, malah dimanfaatkan untuk memuaskan hasrat mereka.
"Pemerintahan Arab Saudi seharusnya membuat peraturan larangan gerakan politik dalam menunaikan ibadah haji agar ibadah para jemaah lainnya dapat khusyuk," ujarnya.
BACA JUGA: Spanduk #2019GantiPresiden Terbentang di Tanah Suci
Dalam unggahan yang beredar di dunia maya tersebut terdapat sekelompok orang berpakaian haji membentangkan spanduk #2019GantiPresiden. (fiq/rmol)
BACA JUGA: Neno Warisman Dilapor, Gerindra: Strategi Alihkan Perhatian
BACA ARTIKEL LAINNYA... Andi Arief Berkicau Lagi, Kali Ini Serang #2019GantiPresiden
Redaktur & Reporter : Adil