jpnn.com, JAKARTA - Tanah yang dibawa Gubernur Anies Baswedan untuk ritual di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara bersama Presiden Joko Widodo, berasal dari lahan subur di Kampung Akuarium.
Hal tersebut dikemukakan Ketua Rukun Tetangga 012/RW04 Kelurahan Penjaringan, Jakarta Utara, Topas Juanda.
BACA JUGA: Penjelasan Lengkap Soal Tenda yang Digunakan Presiden dan Ibu Negara
"Satu titik saja, di titik yang saya pegang. Kalau dilihat, tanah Kampung Akuarium itu subur."
"Terbukti dari tanaman-tanaman, yang enggak ditanam saja timbul, kayak buah timun suri dan lain-lain timbul," ujar Topas kepada wartawan di Jakarta Utara, Senin (14/3).
BACA JUGA: Tumben Pak Jokowi Tak Pakai Produk Lokal saat Kemah di IKN Nusantara?
Topas berharap tanah yang dibagikan untuk Ibu Kota Negara yang baru di Kalimantan Timur membawa kebaikan kepada seluruh masyarakat, khususnya masyarakat kecil.
Setiap gubernur di Indonesia ditugaskan untuk membawa tanah dan air dari provinsi masing-masing.
BACA JUGA: Presiden Jokowi Mendadak Meninggalkan Lokasi Perkemahan di IKN Nusantara, Ada Apa?Â
Anies dan 32 gubernur lain se-Indonesia bersama-sama ke titik nol Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur, Minggu (13/3).
Mereka terbang ke IKN Nusantara untuk menyerahkan tanah dan air dari masing-masing daerah kepada Presiden Joko Widodo.
Anies dalam akun Instagram pribadi yang dipantau Senin, mengatakan tanah Jakarta diambil dari kawasan Kampung Akuarium.
Tanah tersebut yang disimpan di titik nol IKN baru Indonesia dalam wadah yang dinamakan Kendi Nusantara.
Pengambilan tanah dari Kampung Akuarium, kata Anies, menjadi simbol kembalinya cita-cita dasar pendirian Republik Indonesia.
Yaitu, melindungi setiap tumpah darah dan untuk menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Anies berharap pembangunan IKN nanti akan memberikan kemajuan dan kebahagiaan bagi semua, khususnya rakyat kebanyakan.
"Tanah yang dicangkul oleh para Ibu ini diantarkan ke lahan yang kelak akan dibangun kota baru, yang kelak menjadi ibu kota, yang diharapkan menjadi kota yang mencerminkan cita-cita mendasar atas republik ini," pungkas Anies Baswedan.(Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang