JAKARTA— Digelarnya Konferensi Internasional Lawyer for West Papua (ILWP) di Universitas Oxford, London pada Selasa (2/8) untuk menuntut kemerdekaan Papua Barat, tidak membuat pemerintah Indonesia gentarPemerintah tetap menegaskan bahwa Papua adalah bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.
‘’Kalau demo di Inggris, itu urusan di sana
BACA JUGA: Kemdiknas Digeledah, Nuh Pasrahkan pada KPK
Yang penting Papua bagian dari NKRI dan itu harus kita pertahankanDjoko mengatakan tidak ada alasan apapun untuk "menyerang" pemerintah Indonesia dengan menuduh tidak memperhatikan Papua
BACA JUGA: Menang Praperadilan, Kejagung Tunggu Putusan
Dengan keluarnya Inpres nomor 5 tahun 2007, pemerintah telah memberikan otonomi khusus untuk percepatan pembangunan ekonomi dan infrastruktur di Papua.Pendekatan yang dilakukan pemerintah selama ini ke Papua, kata Djoko, adalah pendekatan ekonomi
BACA JUGA: Ketua Komite Etik KPK Maklumi Ucapan Marzuki
Kalaupun ada kebijakan khusus mengenai keamanan, itu semata melaksanakan ketentuan hukum yang berlaku di negara manapun.‘’Tentu sudah tahu, beberapa waktu lalu ada TNI ditembak, ada orang freeport meninggalItu semua realitas yang harus dilihatKalau mereka dikejar oleh kepolisian dan aparat, adalah dalam rangka penegakan hukum,’’ kata Djoko.
Jika keinginan untuk merdeka berasal dari ketimpangan ekonomi kata Djoko, hal tersebut tidak bisa diarahkan pada pemerintah pusatKarena seluruh alokasi sudah ditransfer ke daerahSeluruh kepala daerah mulai dari gubernur, bupati dan walikota bertanggungjawab penuh untuk menjalankan kebijakan yang ada.(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sebanyak 2.460 Orang Tunggu Grasi Presiden
Redaktur : Tim Redaksi