Tangkap 260 Teroris, Polri Pastikan Tak Melanggar HAM

Senin, 06 Agustus 2018 – 22:02 WIB
Brigjen Mohammad Iqbal. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Densus 88 Polri telah membekuk 260 orang lebih terduga teroris, sejak ledakan bom gereja dan Polrestabes Surabaya pada Mei 2018 lalu hingga hari ini, sudah ada 260 lebih terduga teroris dibekuk.

Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Mohammad Iqbal menegaskan, penangkapan itu juga untuk menyukseskan Asian Games 2018.

BACA JUGA: Ketum MUI Tak Mau Indonesia Jadi Khilafah, Ini Alasannya

"Ada 260 yang ditangkap, 170 sudah menjadi tersangka. Ini adalah upaya Polri untuk menjamin keamanan di negara ini, terutama dalam waktu dekat ada Asian Games dan kegiatan besar lainnya,” kata dia, Senin (6/8).

Jenderal bintang satu ini mengatakan, dalam melakukan penangkapan, Polri selalu sesuai prosedur yang ada. Menurut Iqbal penangkapan yang dilakukan sudah memperhatikan berbagai aspek penting, termasuk hak asasi manusia (HAM).

BACA JUGA: Sajikan Drama di Tengah Teror Bom Thamrin dalam 22 Menit

Menurutnya, operasi penanggulangan teroris dilakukan secara silmultan dan komprehensif. Dalam operasi pun semua elemen masyarakat dikuatkan, sebab operasi tak akan maksimal bila Polri bersama TNI tak dibantu masyarakat.

"Kami jamin, setiap tindakan upaya paksa kepolisian yang dilakukan oleh jajaran kepolisian dan juga termasuk Densus 88 Antiteror sesuai prosedur," tandas dia. (cuy/jpnn)

BACA JUGA: Bom Indramayu: Pak RW Sudah Diminta Pantau Jauh Hari

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelaku Bom Indramayu Luka Parah, Kabur ke RS Arjawinangun


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
teroris  

Terpopuler