TARAKAN : 60 % Tidak Lulus, Bukti Kejujuran Bung!

Selasa, 27 April 2010 – 11:19 WIB
TARAKAN – Sebanyak 60 persen lebih atau 1.189 siswa peserta ujian nasional (Unas) utama 2010 tingkat SLTA di Tarakan terpaksa mengikuti ujian ulangan yang digelar mulai 10 Mei mendatangPrestise sebagai Kota Pendidikan pun banyak dipertanyakan masyarakat

BACA JUGA: Ratapan Siswa Tak Lulus UN

Menanggapi hal ini, Wali Kota Tarakan H Udin Hianggio memastikan akan ada evaluasi menyeluruh baik terhadap sistem pembelajaran yang diterapkan oleh guru, siswa dan kinerja Dinas Pendidikan (Disdik), juga peran serta masyarakat Tarakan dalam mendukung upaya peningkatan kualitas pendidikan


“Pengumuman ini kan belum final, siswa yang belum lulus masih ada peluang untuk memperbaiki nilainya,” kata Udin Hianggio.Secara tersirat, wali kota terbuka kepada seluruh masukkan dan saran terkait evaluasi terhadap kekurangan yang terjadi pada upaya peningkatan kualitas pendidikan di Tarakan

BACA JUGA: Ketika Kegagalan Bertopeng Kejujuran

Namun, khusus kepada Disdik Tarakan, ia menegaskan agar barometer kejujuran siswa seperti keberadaan Kantin Kejujuran terus diintensifkan di tiap sekolah


:TERKAIT “Kalau mereka masih juga belum jujur, ada apa" Bisa jadi pembinaan yang kita berikan masih kurang

BACA JUGA: BIMA: Di SRBI 31 Persen Siswa Tak Lulus

Lalu, bagaimana peran orang tua agar mampu menjadi panutan dan idola bagi siswaIngat, kejujuran harus nomor satu,” tandasnya.

Dipastikan tujuan utama penerapan sistem Unas oleh pemerintah telah diaplikasikan dengan baik di TarakanDimana, muaranya adalah peningkatan kapasitas moral dan kejujuran generasi muda agar lebih mandiri dalam hidup“Masalahnya dimana, ini bukti meningkatnya kapasitas kejujuran dan bukan untuk mengejar nilai semata,” jelas Wali Kota Udin Hianggio usai mengikuti upacara peringatan HUT Otonomi Daerah (Otda) ke 10.

Ditegaskannya lagi, sistem yang diterapkan oleh Pemkot Tarakan utamanya dalam peningkatan kualitas pendidikan sudah benar“Saya orang yang paling tidak sepakat jika harus menghalalkan segala cara untuk meraih kelulusan seperti membenarkan siswa menyontek, mendapat bantuan guru dan sejenisnyaSaya sangat tidak sepakat seperti itu,” ujar mantan Ketua DPRD Tarakan ini“Jangan kita bekali mereka (siswa,Red) dengan hal yang tidak benarHasil Unas Utama ini adalah bentuk dari kemandirian siswaKita patut merasa bangga dengan itu,” imbuhnya.

Untuk mereka yang akan mengikuti UN Ulangan, H Udin pun berpesan agar tetap belajar dan memanfaatkan peluang ini secara optimal“Pemerintah, sama sekali tak ingin siswa gagalKejujuran tetap harus dikedepankan,” tambahnya(ndy)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PADANG: Rayakan Kelulusan UN, Polisi Dicuekin


Redaktur : Auri Jaya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler