Tarikat Syattariah Berlebaran Setelah Melihat Bulan

PADANG  - Jamaah Tarikat Syattariah di Sumatera Barat belum memutuskan tanggal 1 Syawal kali iniJamaah tarikat yang beranggotakan ribuan orang itu baru akan merayakan lebaran setelah melihat bulan pada Selasa (30/8)

BACA JUGA: Penjualan Gadis ke Brunei Digagalkan

"Tapi, untuk kepastiannya kita masih menunggu hasil rapat para alim ulama, termasuk di Nagari Paritmalintang pada Selasa itu (30/8)," ujar seorang tokoh Syattariah Paritmalintang, Majolelo, kemarin

Ditambahkannya, penetapan awal lebaran di kalangan kaum Syattariah berpedoman pada bilangan takwim khamsiah, yang didahului dengan melihat bulan di pantai Ulakan, Padangpariaman.

Karenanya tokoh Syattariah di Kampuang Koto Padangpariaman, Tuanku Khadi Ali Imran, berharap pemerintah bisa merealisasikan pembangunan menara untuk melihat bulan yang rutin dilakukan tiap tahun di sekitar kawasan Pantai Ulakan, Padangpariaman

BACA JUGA: Ketinggalan Kapal, Penumpang Menangis

"Sebenarnya rencana pembangunan menara pemantau tersebut telah pernah kita sampaikan kepada pihak pemerintah baik pemerintah kabupaten maupun pemerintah provinsiMakanya besar harapan kita rencana tersebut bisa direalisasikan seperti diharapkan," terangnya

BACA JUGA: 7 Koruptor Dapat Remisi Lebaran

(ris/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Terdakwa Kasus Judi Ikut Paripurna DPRD