jpnn.com, MAKASSAR - Kementerian Perhubungan telah menonaktifkan Direktur ATKP Makassar Agus Susanto dari jabatannya.
Sedangkan, Muhammad Rusdi telah skorsing dan diserahkan ke polisi untuk proses lanjut menyusul tewasnya taruna ATKP Makassar pada Minggu (2/2) lalu yang diduga mengalami tindak kekerasan oleh seniornya.
BACA JUGA: Kasus Taruna ATKP Makassar: Sang Ayah Yakin Aldama Putra Dikeroyok
“Setelah kami melakukan investigasi dan pertemuan internal, kami memutuskan menonaktifkan Direktur ATKP Makassar dan menskorsing satu orang untuk menjalani pemeriksaan pihak kepolisian,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Di samping itu, Kemenhub juga telah melakukan investigasi internal dan menduga telah terjadi penyimpangan terhadap sistem dan prosedur yang berlaku sehingga menyebabkan Taruna ATKP Makassar meninggal.
BACA JUGA: Kemenhub Bakal Gelar Kampanye Keselamatan Dan Keamanan Penerbangan Serentak di 10 Bandara
"Namun untuk penyebab pastinya kami masih menunggu hasil investigasi dari penyelidikan yang tengah dilakukan pihak kepolisian," tutur Budi.
Budi menegaskan BPSDMP yang menaungi sekolah-sekolah perhubungan di seluruh daerah secara tegas telah menerapkan aturan-aturan dan SOP untuk menjauhi dan mencegah terjadinya kekerasan di dalam kampus/sekolah antar taruna.
BACA JUGA: Suara dari Senayan terkait Kasus Taruna ATKP Makassar Tewas di Tangan Senior
Ke depan, Budi mengatakan, BPSDMP telah menyiapkan langkah-langkah nyata perbaikan SOP dan peningkatan pengawasan agar kejadian serupa tidak terulang lagi dengan menambahkan tenaga-tenaga pengawas dan pengasuh taruna-taruni pada sekolah kedinasan di lingkungan Kementerian Perhubungan.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Taruna Tewas, BPSDM Perhubungan Tingkatkan Pengawasan
Redaktur & Reporter : Yessy