Teknologi STAL Diperkenalkan di IEMS 2021, Ini Kelebihannya

Jumat, 26 November 2021 – 23:19 WIB
Teknologi Step Temperature Acid Leaching (STAL) diperkenalkan di IEMS 2021. Foto: Ist for JPNN.com

jpnn.com, TANGERANG SELATAN - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggelar Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2021 di Kawasan PUSPITEK Serpong, Tangerang Selatan, 24-26 November 2021.

Teknologi Step Temperature Acid Leaching (STAL) milik PT Hydrotech Metal Indonesia juga diperkenalkan di ajang IEMS kali ini.

BACA JUGA: BRIN Siap Menjembatani Industri dan Masyarakat dalam Komersialisasi Produk Riset

Teknologi STAL merupakan teknologi pengolahan nikel secara hidrometalurgi.

Mampu mengolah nikel kadar rendah yang telah terdeposit selama ini di Indonesia, secara ramah lingkungan dan dengan biaya yang rendah.

BACA JUGA: Presiden Jokowi Sebut Soal Krisis Pangan dan Situasi Kemanusiaan yang Memburuk

Teknologi karya anak bangsa ini telah melalui proses audit teknologi dari Pusat Teknologi Material Badan Riset dan Inovasi Nasional (PTM BRIN) pada Mei 2021.

“Sebagai bagian dari hubungan baik yang terjalin antara Hydrotech Metal dengan BRIN, kami mendapat kehormatan menampilkan infografis dan maket dari Teknologi STAL di booth milik BRIN."

BACA JUGA: Saksi Dugaan Pengaturan Skor Tiba-tiba Disalip, Pelaku Tertawa

"Untuk itu, kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepala BRIN Laksana Tri Handoko, sekaligus berharap agar kerja sama yang sudah terjalin baik bisa terus berlanjut ke depannya,” ujar Direktur Utama PT Hydrotech Metal Indonesia Widodo Sucipto, dalam keterangannya, Jumat (26/11).

Menurut Widodo, di booth BRIN pengunjung dapat melihat rencana pengembangan teknologi lanjutan dari STAL untuk mengolah bijih nikel menjadi bentuk battery precursor hingga battery cathode.

Teknologi lanjutan tersebut, juga dapat digunakan untuk memproses recycle dari baterai kendaraan listrik berbasis Lithium-NCM menjadi battery cathode.

"Inovasi teknologi yang tengah dikembangkan oleh Hydrotech Metal dan PTM BRIN ini akan berperan penting dalam memajukan industri baterai kendaraan listrik nasional, dengan potensi keuntungan yang sangat besar."

"Karena secara keseluruhan industri paling hulu yaitu pengolahan laterite nikel ore sudah dapat menggunakan teknologi anak bangsa sendiri,” pungkas Widodo.(gir/jpnn)


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
IEMS 2021   BRIN   STAL   Diperkenalkan  

Terpopuler