Tempuh Hampir 1.000 Km, Tepis Isu Kelelahan

Selasa, 20 April 2010 – 12:23 WIB
BERSIAP - Skuad Barcelona saat menjalani latihan jelang laga semifinal. Foto: UEFA.com.
MADRID - Sungguh berat perjalanan yang harus ditempuh Barcelona demi melakoni first leg semifinal Liga Champions musim iniKalau biasanya hanya perlu beberapa jam duduk nyaman di pesawat, kali ini mereka harus melakukan perjalanan lintas negara dengan bus

BACA JUGA: Menuju Puncak Laga Para Jawara

Waktu yang diperlukan pun jauh lebih lama
Tak kurang, hampir sehari penuh mereka berkendara.

Ya, jarak Spanyol dengan Italia memang tidak dekat

BACA JUGA: Sneijder Ingin Juara di Bernabeu

Kedua negara itu dipisahkan Prancis
Sebagai antisipasi agar tidak terlambat, Lionel Messi dkk berangkat dari Barcelona Minggu pukul 14.30 waktu setempat

BACA JUGA: UEFA Tak Revisi Jadwal Champions

Mereka menempuh jarak 634 km ke Cannes, bagian selatan Prancis.

Di kota yang terkenal dengan festival filmnya itu, Messi dkk beristirahat dan bermalamKemarin (Senin) pagi, mereka lantas melanjutkan perjalanan ke ItaliaDari Cannes ke Milan sudah tidak terlalu jauh, hanya 351 kmTotal, jarak yang dilalui Messi dkk untuk mencapai homebase Inter Milan itu adalah 985 km.

Awalnya, pelatih Barcelona Josep Guardiola beranggapan bahwa kelelahan setelah menempuh perjalanan darat akan mereduksi kekuatan timnyaNamun nyatanya, para pemain justru berusaha memetik sisi positif dari kasus ini.

"Kami punya peluang menembus final untuk kali kedua beruntun musim ini, dan kami tidak akan menyia-nyiakannya," tegas gelandang Barca, Sergio Busquets, sebagaimana dikutip situs resmi klub"Meskipun kami harus menempuh perjalanan yang tidak umum untuk ke Milan, itu bukan alasan untuk tak tampil maksimal," lanjutnya.

"Mungkin, menghabiskan banyak waktu di bus selama sehari penuh punya efek positif buat kami," kata Busquets lagi"Kami bisa mendekatkan diri satu sama lain, dan membangun soliditas di luar lapanganPerjalanannya bakal lama sekali, dan kami tidak terbiasaTapi dengan memutar musik atau film, tidak akan terasa membosankan," lanjut gelandang berusia 21 tahun tersebut.

Di sisi lain, Direktur Teknik Barca Txiki Begiristain, menyangkal bahwa naik bus seharian bakal menguras stamina para pemainToh setelah itu mereka akan beristirahat semalam penuh sebelum menantang Inter di Giuseppe MeazzaJustru yang harus diwaspadai katanya, adalah merosotnya kepercayaan diri lantaran tuan rumah tidak perlu mengalami perjalanan seberat mereka.

"Menurut saya, tidak ada yang namanya kelelahan kalau sudah menghadapi laga selevel semifinal Liga Champions," tegas Begiristain, sebagaimana dikutip harian lokal Catalan Sport"Kami sekarang sangat termotivasi untuk melaju ke final turnamen tertinggi di EropaTidak ada alasan untuk mundur sekarang," lanjutnya.

Diakui Begiristain, timnya harus melakukan sedikit penyesuaian ketika bermain di Liga Primera weekend laluGuardiola terpaksa memodifikasi skuad, yang berakibat pada hasil seri kala melawat ke Espanyol (17/4).

"Kami memang harus mengambil resiko di La Liga, supaya bisa berkonsentrasi ke laga melawan InterDi saat krusial seperti ini, menyuruh tim melakukan perjalanan lintas negara dengan bus adalah cerita masa laluTidak perlu dibesar-besarkan," tandas eks winger Barcelona itu pula(na)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Enggan Dukung Musuh Bebuyutan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler