Temuan: Anies Belum Pasti jadi Capres, Prabowo Dapat Limpahan

Selasa, 25 Juli 2023 – 08:11 WIB
Anies Baswedan. Foto: Instagram @aniesbaswedan

jpnn.com - JAKARTA - Elektabilitas Prabowo Subianto memelesat, Ganjar Pranowo cenderung stagnan, dan Anies Baswedan jeblok.

Itu temuan New Indonesia Research and Consulting, yang melakukan survei pada 5-12 Juli 2023 terhadap 1.200 orang mewakili seluruh provinsi.

BACA JUGA: Ganjar Unggah Foto Bareng Prabowo, Netizen Berharap Keduanya Duet di Pilpres 2024

Metode survei adalah multistage random sampling, dengan margin of error lebih kurang 2,89 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Prabowo unggul dari nama bakal calon presiden lainnya dengan raihan angka mencapai 26,5 persen.

BACA JUGA: Bola Panas, Ganjar-Cak Imin, Prabowo-Erick, Anies-Belum Tahu

Ganjar di posisi kedua dengan angka 23,6 persen.

Kemudian, Anies di posisi ketiga dengan elektabilitas 13,3 persen.

BACA JUGA: Sandiaga Uno Cetak Wirausaha Baru Bagi Indonesia dan Jadi Inspirasi Anak Muda

“Elektabilitas Prabowo terus memelesat dan unggul, sementara Ganjar cenderung stagnan dan Anies jeblok,” kata Direktur Eksekutif New Indonesia Research and Consulting Andreas Nuryono, Senin (24/7).

Andreas mengatakan elektabilitas Prabowo mengalami peningkatan di tengah melandainya elektabilitas Ganjar. Dia menilai arah dukungan Presiden Jokowi bergerak menuju Prabowo.

“Jokowi ingin memastikan capres yang bisa menjamin keberlanjutan program dan menang pilpres,” kata Andreas.

Dia juga menyebut terdapat migrasi suara di kalangan pemilih. Hal itu karena peningkatan elektabilitas Prabowo disertai menurunnya elektabilitas Anies.

“Prabowo yang pernah satu kubu dengan Anies menjadi opsi terbaik di tengah ketidakpastian nasib Anies bakal nyapres (jadi calon presiden) atau tidak,” ujarnya.

Survei New Indonesia pun mengulik simulasi dua nama, yakni antara Prabowo dan Ganjar.

Hasilnya, Prabowo meraih elektabilitas 49,5 persen, sementara Ganjar 36,6 persen, dan 13,9 persen lainnya menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab.

“Prabowo mengungguli Ganjar dalam simulasi dua nama bakal calon presiden,” katanya.

Menurut Andreas, dalam simulasi dua nama ini Prabowo banyak mendapat limpahan pendukung dari Anies Baswedan.

“Sebagian besar pemilih Anies mungkin akan bermigrasi ke Prabowo, mengingat basis pendukung Prabowo banyak beririsan dengan Anies, dilatari oleh kedekatan kedua tokoh ketika sama-sama beroposisi terhadap pemerintahan Jokowi,” katanya.

Elektabilitas bacapres/bacawapres Survei New Indonesia

  • Prabowo Subianto: 26,5 persen
  • Ganjar Pranowo: 23,6 persen
  • Anies Baswedan: 13,3 persen
  • Ridwan Kamil: 5 persen
  • Agus Harimurti Yudhoyono: 4,7 persen
  • Puan Maharani: 4,2 persen
  • Sandiaga Uno: 3,8 persen
  • Erick Thohir: 3,3 persen
  • Khofifah Indar Parawansa: 2,3 persen
  • Airlangga Hartarto: 1,7 persen
  • Mahfud MD: 1,3 persen
  • Yenny Wahid: 1,1 persen
  • Gibran Rakabuming Raka:1 persen

Andreas menjelaskan sejumlah nama di luar tiga besar diprediksi bakal bertarung memperebutkan tiket cawapres.

“Sandi misalnya didorong PPP untuk berpasangan dengan Ganjar, sedangkan PAN mengusulkan Erick kepada Prabowo,” ujarnya. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kode Ganjar, Gus Imin Pilih Merah, Prabowo Tak Usah Resah


Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler