jpnn.com - JAKARTA - Program pemberantasan tikus siap dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Nantinya anggaran yang akan digunakan untuk program tersebut akan memakai dana operasional Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat.
BACA JUGA: Kasus Reekspor Bea Cukai Tj Priok Naik Penyelidikan
"(Anggaran pemberantasan tikus) dari dana operasional pak wagub. Itu spontan," kata Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah di kompleks Balai Kota Jakarta, Jumat (28/10).
Untuk tahun ini program berantas hewan pengerat itu masih dalam tahap uji coba.
BACA JUGA: Akan Ada Anggaran Pembelian Tikus Mati di APBD DKI
Karenanya, anggaran untuk membasmi tikus tersebut masih memakai uang operasional Wagub DKI.
Selain itu, lanjut dia, anggaran perubahan 2016 telah diparipurnakan. Sehingga, tidak sempat memasukkan anggaran pemberantasan tikus.
BACA JUGA: FPI Bekasi Pastikan Ikut Demo Anti-Ahok di Jakarta
"Maka di 2017 akan kita formulasikan," tukasnya.
Seperti diketahui, program basmi tikus awalnya dicetuskan oleh Wagub Djarot. Saat eks Wali Kota Blitar itu menggelar blusukan, dia mendapati bahwa Kota Metropolitan ini ternyata dihuni hama pengerat. Karenanya perlu ada aksi dari Pemprov untuk mengatasinya.(uya/JPG/chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bakal Tolak Program Perburuan Tikus, DPRD DKI: Dulu juga gak Ada
Redaktur : Tim Redaksi