Tepergok Berbuat Dosa di Semak-semak, Si Perempuan Ngaku Dokter Lagi Periksa Pasien

Sabtu, 05 September 2020 – 01:50 WIB
Video viral sepasang berbuat tak senonoh di semak-semak digerebek warga. Foto: sumeks/sc

jpnn.com, BATURAJA - Sebuah video viral dua sejoli berbuat tak senonoh di semak-semak bikin geger warga Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumsel.

Keduanya digerebek sejumlah warga dalam kondisi sebagian tubuh tanpa busana di semak-semak pada malam hari.

BACA JUGA: Andika Ditangkap, Disuruh Bayar Rp150 Juta, Ternyata Salah Orang, 3 Oknum Polisi Dilaporkan ke Polda

Video penggerebekan itu viral di sosial media. Salah satu pelaku perempuan dalam video itu mengaku warga Baturaja, berprofesi sebagai dokter dan mengaku sedang memeriksa pasien.

Dalam video itu, si perempuan ditanya warga dan dituding berbuat tak senonoh. Tetapi sang perempuan membantah.

BACA JUGA: Kerangka Korban Pembunuhan 8 Tahun Silam Itu Akhirnya Ditemukan, Sang Anak Teriak Takbir

“Saya ini lagi periksa (pasien), aku ini dokter,” kata pelaku dalam video.

Anehnya sang perempuan menaikan celana panjangnya yang melorot. Sedangkan sang pria dalam kondisi baju dan celana yang sudah dilepas.

BACA JUGA: Ratusan Massa Mendatangi Rumah Pembunuh Bripka Adhi Pradana, Lihat yang Terjadi

Sekretaris Dinkes OKU Rozali ketika dikonfirmasi mengatakan, belum mengetahui soal adanya viral video tak senonoh tersebut.

Apalagi, salah satu pelaku dalam video itu mengaku sebagai dokter.

“Tidak mungkin lah ada dokter di OKU berbuat begituan. Apalagi itu di semak-semak, dan ada kata periksa (pasien) di semak-semak,” bantahnya.

Dalam video tersebut, sejumlah warga yang menggerebek terdengar berbicara dengan logat daerah Uluan. Hanya saja, belum bisa dipastikan di mana lokasi, dan kapan kejadian penggerebekkan dan orang yang merekam video tersebut.

Isu yang sempat berembus lokasi video tak senonoh itu di kawasan Air Karang, Desa Tanjung Baru. Hanya saja, Kades Tanjung Baru Amin Rahman, saat dikonfirmasi mengatakan belum menerima laporan masalah tersebut.

Hanya saja dia mengakui ada isu yang beredar kejadian di daerah Air Karang.

Termasuk Kadus 1, Ahmadi yang juga berprofesi sebagai anggota Polri mengaku belum tahu lokasi kejadian tersebut.

“Tetapi ramai memang di sosmed,” ujarnya.

Kanit Reskrim Polsek Baturaja Timur Aiptu Agus Trisandi ketika dikonfirmasi mengatakan, tidak ada laporan penggerebekkan, atau kejadian sesuai dengan video viral dimaksud.

Dia sempat menanyakan kepada anggota regu yang sedang tidak piket apakah ada laporan mengenai kasus penggerebekan tersebut. Namun, ternyata tidak ada laporan kejadian atau penggerebekan.

Kanit Bimmas Polsek Baturaja Timur Aipda Yansyah mengatakan, kalau sesuai rekaman video, bisa saja kejadian itu berada di luar Kabupaten OKU.

“Kalaupun ada. Bisa jadi penggerebekan itu tidak dilaporkan ke polisi,” ujarnya.

Karena si perempuan menjawab Baturaja. “Kenapa tidak langsung jawab asal tempat tinggal misalnya daerah tertentu,” ujarnya. Mengenai logat bahasa menurutnya, ada juga yang sama dengan daerah kabupaten tetangga.

Begitu juga Kanit PPA Polres OKU, Ipda Juardi ketika dikonfirmasi mengatakan, tidak ada laporan, atau menangani kasus tersebut.

BACA JUGA: Anggun Tak Berkutik Saat Sabu-sabu Ditemukan di Mobilnya

Pihaknya juga masih mencari informasi terkait video yang viral tersebut. Dia juga meminta informasi jika mengetahui terkait penggerebekan perbuatan tak senonoh tersebut. (bis)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler