jpnn.com - CIANJUR - Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Marwan Jafar semakin giat melakukan konsolidasi internal untuk memenangkan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla dengan menggelar acara bertajuk 'Silaturrahim Kiai Kampung PKB'. Dalam acara yang digelar di kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Cianjur, Marwan Jafar juga meng-klarifikasi berbagai isu miring yang menyudutkan Jokowi.
"Sama sekali tidak benar kalau Jokowi non muslim. Jokowi itu agamanya Islam, dan Islamnya ahlus sunnah wal jamaah. Selain itu, Jokowi sudah menunaikan ibadah haji, bahkan sudah berumrah lebih dari lima kali," tegas Marwan Jafar, di hadapan ratusan kiai dan ulama Cianjur, Jawa Barat, Selasa (10/6).
BACA JUGA: Sodorkan 3 Episentrum Korupsi Agar Dibenahi Presiden Mendatang
Menurut Marwan, klarifikasi terhadap berbagai isu yang menyudutkan itu sangat penting. Sebab, kata dia, fitnah yang sengaja dilontarkan pihak tertentu itu sengaja menyudutkan yang bertujuan membuat masyarakat salah paham dan kebingungan dalam memilih pemimpin pada pilpres nanti.
Marwan juga menyebutkan, PKB memilih dan mendukung penuh Joko Widodo melalui berbagai pertimbangan yang sangat matang. Selain pertimbangan matang antara lain bahwa Jokowi sudah sukses memimpin Kota Solo selama dua periode, jago menangani urusan birokrasi dan egaliter, Jokowi juga punya komitmen kuat memperjuangkan aspirasi dan kepentingan warga NU.
"Jokowi adalah tipe pemimpin yang mau melihat dan mendengar langsung. Jokowi merakyat, sederhana dan jujur. Kita yakin Jokowi mampu menjadikan Indonesia ke depan lebih baik, bermartabat dan sejahtera. Maka tidak ada alasan bagi rakyat Indonesia, khususnya warga NU untuk tidak memilih pasangan Jokowi-Jusuf Kalla. Dari kantor PCNU Cianjur inilah, kita semua bertekad dan solid memenangkan Jokowi - Jusuf Kalla sebagai pasangan yang punya kultur NU," kata Marwan Jafar yang juga Ketua Badan Pemenangan Presiden Tim Nasional Jokowi-Jusuf Kalla itu.
BACA JUGA: Jokowi Minta Relawan Perkuat Serangan Darat
Lebih lanjut Marwan Jafar menambahkan, aneka kegiatan yang digagas dan diselenggarakan PKB di seluruh daerah seperti Silaturrahim Kiai Kampung, Laskar Santri Nusantara dan lainnya bisa menjadi sarana tabayyun (klarifikasi atas berita bohong atau fitnah) serta menguatkan barisan dalam upaya mensosialisasikan sekaligus memenangkan pasangan Jokowi-Jusuf Kalla.
"Bersama para kiai, ulama dan santri, PKB siap dan all out menangkan Jokowi-Jusuf Kalla. Partisipasi dan kontribusi mereka sangat besar bagi bangsa dan negara ini, utamanya pada Pilpres 9 Juli nanti," tegasnya.(fuz/jpnn)
BACA JUGA: Anggap Koptu Rusfandi Senasib dengan Prabowo
BACA ARTIKEL LAINNYA... Prabowo-Hatta Paling Kompak di Debat Capres
Redaktur : Tim Redaksi