DPK BTN Tumbuh 41 Persen, Melampaui Industri Perbankan

Rabu, 16 Juni 2021 – 13:03 WIB
Bank BTN. Foto dok BTN

jpnn.com, JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BTN) berhasil menerapkan strategi untuk mengincar perolehan dana murah dengan berbagai inovasi.

Hal ini terlihat dari perolehan dana pihak ketiga (DPK) perseroan yang tumbuh 41,07% menjadi Rp289,46 triliun hingga April 2021 dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp205,18 triliun.

BACA JUGA: Anda Termasuk Orang Tua yang Gemar Cium Bibir Anak? Simak Penjelasan Psikolog Berikut

“Kontribusi dana murah dari perolehan DPK tersebut mencapai 40%. Karena memang kami fokus mengincar dana murah sejak tahun lalu,” ujar Direktur Distribution & Ritel Funding BTN Jasmin, Selasa (15/6).

Pertumbuhan DPK Bank BTN ini jauh melampaui pertumbuhan DPK industri perbankan.

BACA JUGA: Minat Masyarakat Beli Rumah Naik, BTN Dukung Usulan Pengembang Perpanjang Relaksasi PPN

Berdasarkan catatan Bank Indonesia (BI), per April 2021 DPK perbankan meningkat 11,5% year on year (yoy) menjadi Rp6.558,0 triliun pada April 2021.

Menurut Jasmin, kenaikan DPK didorong oleh masih banyaknya masyarakat yang menahan belanja.

BACA JUGA: Rayakan HUT ke-1, AdvanceTV Banjir Promo dan Hadiah Menarik

Kondisi ini dimanfaatkan perbankan untuk mengincar dana murah para nasabah perorangan.

Jasmin mengaku pertumbuhan DPK yang naik siginifikan tidak terlepas dari strategi BTN yang melakukan transformasi model operasional di kantor cabang yang lebih fokus untuk menjual produk dana murah dan kredit konsumer seperti BTN Solusi.

Selain itu, Bank BTN juga mengincar menjadi bank operasional nasabah institusi atau kelembagaan untuk meningkatkan dana murah.

Seperti diketahui program BTN Solusi merupakan program bundling payroll dan kredit.

Program ini memberikan solusi bagi instansi atau lembaga untuk mengelola tabungan gaji dari karyawannya, sekaligus memberikan beragam manfaat yang dapat mendukung kebutuhan finansial bagi instansi dan karyawan.

Jasmin menjelaskan setidaknya ada empat segmen utama yang disasar BTN Solusi yaitu kementerian, perusahaan pelat merah, swasta, dan kawasan industri.

“Program BTN Solusi akan menjadi andalan perseroan dalam meraih dana murah yang saat ini makin kompetitif diperebutkan perbankan,” katanya.

Dia mengungkapkan, BTN Solusi juga memberikan banyak kemudahan.

Di antaranya kemudahan pembukaan rekening Tabungan Payroll dengan manfaat antara lain biaya administrasi ringan, fasilitas transaksi seperti kartu debit (VISA & GPN), mobile banking, dan lain sebagainya.

Di samping itu, BTN Solusi juga menawarkan keringanan biaya-biaya Tabungan Payroll seperti untuk setoran awal, biaya administrasi yang terjangkau, saldo minimal yang bisa menyesuaikan kebutuhan perusahaan, biaya transaksi antar wilayah yang murah dan lain sebagainya.

“Untuk jasa payroll, semua bisa dinegosiasikan. Dengan kelebihan ini, perusahaan dapat menghemat biaya untuk dapat dialihkan ke kebutuhan lain bagi karyawan. Di sisi lain, karyawan juga tidak dibebani biaya-biaya tabungan, malah dipermudah dalam mendapatkan pencairan kredit, baik kredit agunan rumah, KPR baik subsidi maupun non subsidi, hingga kredit ringan di Bank BTN dengan suku bunga yang kompetitif dan proses yang tidak rumit,” kata Jasmin.(chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tok! Larissa Chou Resmi Menjanda


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler