Terduga Pembunuh Gadis Cantik Ditangkap di Kapal Oasis, Begini Detik-Detik Kejadiannya

Selasa, 17 November 2020 – 11:40 WIB
Terduga pelaku pembunuhan gadis cantik di Semarang, dibekuk saat akan turun dari kapal di Pelabuhan Lembar. Foto: POLRES LOBAR FOR LOMBOK POST

jpnn.com, LOMBOK BARAT - Terduga pelaku pembunuhan terhadap seorang gadis cantik di Semarang, ditangkap saat akan turun dari Kapal Oasis, di Pelabuhan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Minggu (15/11).

Buronan Polrestabes Semarang berinisial AS itu dibekuk Tim Puma Polres Lombok Barat.

BACA JUGA: Gadis Cantik Korban Pembunuhan di Semarang Meninggalkan Kertas di Dalam Al-Quran, Isinya Bikin Terenyuh

”Pelaku mau melarikan diri ke Lombok,” kata Kasatreskrim Polres Lobar AKP Dhafid Shiddiq, seperti dilansir dari Lombok Post, Senin (16/11).

Penangkapan itu merupakan hasil koordinasi dengan Satreskrim Polrestabes Semarang.

BACA JUGA: 7 Fakta Gadis Cantik Korban Pembunuhan di Semarang, Nomor 5 Masyaallah

Tim Puma Polres Lobar awalnya mendapat informasi AS akan menyeberang dari Surabaya, Jawa Timur, ke Lombok menggunakan Kapal Oasis.

Jajaran Tim Puma langsung berkoordinasi dengan Polsek KP3 Lembar.

BACA JUGA: Pengin Nikah Bulan Depan, Gadis Cantik di Semarang Meninggal Dunia Secara Tragis

Sesuai jadwal, Kapal Oasis tersebut menyandar di Lembar sekitar pukul 03.00 WITA, Minggu (15/11).

”Kami pun bergerak langsung naik ke kapal,” kata Dhafid.

Polisi yang sudah mengantongi nama dan foto sang buronan, mencari AS ke dalam kapal.

Satu per satu penumpang dilihat dengan siaga.

”Tim pun melihat AS akan turun, kami langsung menangkapnya,” ujar Dhafid.

Informasi yang didapatkan dari Satreskrim Polrestabes Semarang, warga Ungaran Timur, Jateng itu diduga telah membunuh Emy Listiyani.

Jenazah Emy ditemukan seorang warga, saat melintas di TKP.

”Dari situ jenazah korban ditemukan,” jelasnya.

Setelah melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi disimpulkan terduga pelaku ialah AS.

Namun, ketika AS dicari di rumahnya, dia tidak ditemukan.

”Selanjutnya Polrestabes Semarang mendapatkan informasi AS pergi ke Lombok. Dari koordinasi itu kami mendapatkan pelaku,” kata dia.

Polres Lobar pun berkoordinasi membawa AS ke Semarang untuk proses penyidikan lebih lanjut.

”Polrestabes Semarang yang menangani kasus ini," pungkas Dhafid. (arl/r1)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler