jpnn.com, ROKAN HILIR - Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Dedi Prasetyo menjelaskan sejumlah aksi yang dilakukan RG alias Abu Riky, terduga teroris yang ditangkap di Kelurahan Bagan, Kecamatan Bangko, Rokan Hilir, Riau, Kamis (14/3).
Dari hasil pemeriksaan, diketahui Abu Riky sangat aktif di media sosial.
BACA JUGA: Tim DVI Mabes Polri Periksa Potongan Tubuh Terduga Teroris Sibolga
"Dia adalah orang yang mengunggah video tempat kejadian perkara peledakan di parkir timur Senayan pada group channel khilafah," ujar Dedi di Mabes Polri.
Kemudian, Abu Riky juga membagikan postingan berupa propaganda yang berkaitan kelompok ISIS di Filipina. Abu Riky juga mengunggah ungkapan kebencian terhadap tim Densus 88 Antiteror.
BACA JUGA: Polri: Istri Teroris Ledakkan Diri bersama Anak Kandung di Kamar
Dedi menambahkan, Abu Riky juga memposting gambar kelompok Hacked Munashir Cyber yang disebarkan ke dua grup Telegram dengan selisih waktu 5 menit.
"Abu Riky juga memposting link channel lokasi Nashed Abu Dita dan Galeri Hawa yang merupakan laman telegram yang memberitakan kegiatan ISIS di Filipina," tutur Dedi.
BACA JUGA: Wiranto: Kalau Melawan Kita Habisi
Diketahui, dari penangkapan Abu Riky, petugas menyita sejumlah barang bukti berupa delapan buah busur anak panah, busur panah, satu unit laptop mark Asus, satu unit HP Lenovo, rompi dan jaket tactical, serta buku rekening.
“Pelaku sempat diperiksa di Polda Riau, sekarang dibawa ke Jakarta,” tandas Dedi. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Evakuasi 20 KK Tetangga Pelaku Bom Bunuh Diri di Sibolga
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan