jpnn.com - PALEMBANG - Apes dialami oleh dua penjambret, Debi Oktriansyah (28) dan M Topik (27). Dua warga Jl Ratu Sianom, Lr Sabokingking, Kecamatan IT II, Palembang, tertangkap dan diterjang timah panas aparat Unit Pidum Satreskrim Polresta Palembang, Jumat (29/5) malam.
Padahal mereka merasa sudah aman, usai menjambret smartphone milik Miranty (28), sehari sebelumnya, Kamis (28/5) di Jl KS Tubun, Kecamatan IT I, Palembang. "Tersangka melawan, terpaksa kami lumpuhkan," tegas Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Suryadi SIK.
BACA JUGA: Cabuli 3 Siswi, Sopir Angkot Dipolisikan
Terungkapnya kasus itu, setelah polisi mendeteksi posisi smartphone milik korban. Didapati, di sebuah rumah di kawasan Lemabang, berinisial FB yang ternyata penadahnya. "Dari nyanyian FB, kami dapat identitas kedua tersangka itu. Kami akan kembangkan keterangan tersangka, dugaan terlibat TKP lain," ujar Suryadi.
Sebab diakui tersangka Debi, dia sudah dua kali melakukan penjambretan. Dia tidak punya pekerjaan lain, setelah berhenti bekerja sebagai cleaning service di kantor Kejati Sumsel. "Topik inilah yang ngajak jambret, sudah duo kali dalam bulan ini. Kemarin itu, aku yang bawa motor, Topik yang narik tas ayuk itu (korban,red)," akunya.
Topik sendiri, merupakan residivis jambret yang baru menghirup udara bebas bulan Maret lalu. Sebelumnya dia ditangkap aparat Polsekta IT II, pada tahun 2013 lalu. Topik pun membantah tudingan Debi. "Aku lagi tidur di indekos kawan di Jl Dwikora, dia ini (Debi, red) yang jemput aku. Dia ngajak jambret," cetusnya.
Dalam pengembangan kasusnya, polisi kembali menciduk seorang penadah lainnya, berinisial Yn. Barang bukti yang diamankan dari keempat tersangka, motor Yamaha Jupiter MX hitam tanpa nopol milik Debi, tas milik korban serta satu unit Apple Iphone 5S. Keempatnya kini tengah didalami keterangannya.
Sebab, dalam laporan korban dengan bukti lapor nomor LP/B-1220/V/2015/Sumsel/Resta, yang hilang tak hanya tas berisi smartphone. Tetapi juga surat-surat penting berupa STNK sepeda motor, KTP dan identitas lain termasuk kartu ATM dan sebuah kunci mobil Suzuki Ertiga.
Korban Miranty yang kemarin datang ke Polresta Palembang, menjelaskan saat dijambret dia sedang berdiri di pinggir jalan. "Pelaku datang langsung tarik tas, mereka pakai motor hitam. Yang bawa motor pake helm Hello Kitty putih. Syukurlah pelakunya sudah tertangkap," ucap korban. (aja/air/ray/jpnn)
BACA JUGA: Alamak... Pemuda Bejat "Garap" Pacarnya yang SMP trus Adiknya yang Masih SD
BACA JUGA: Makin Kreatif, Napi Sembunyikan Sabu di Dalam Kulit Kacang
BACA ARTIKEL LAINNYA... Saya Sudah Keterima Kuliah, tapi Sekarang Dipenjara
Redaktur : Tim Redaksi