Ternyata, Gerindra Sangat Kecewa pada Ridwan Kamil

Rabu, 26 April 2017 – 15:55 WIB
Ridwan Kamil bersalaman dengan Megawati Soekarnoputri. Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Partai Gerindra sudah menutup pintu untuk Wali Kota Bandung Ridwan Kamil di bursa calon gubernur Jawa Barat.

Petinggi Gerindra merasa sebenarnya tidak ada persoalan dengan Ridwan Kamil, yang kini sudah diusung Partai Nasional Demokrat (Nasdem) itu.

BACA JUGA: Koalisi Gerindra-PKS di Pilgub Jabar, Sudah Sebut Nama

“Itu kan masalahnya, dia (Ridwan) yang bermasalah,” kata Ketua DPP Partai Gerindra Sodik Mudjahid di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (26/4).

Sodik mengatakan, Gerindra selama ini sudah sangat baik kepada Ridwan Kamil.

BACA JUGA: Beginilah Hal-Hal Unik dari Karangan Bunga untuk Ahok-Djarot

Gerindra tidak pernah mengganggu atau merongrong Ridwan selama menjalankan kepemimpinannya di Bandung.

“Jadi, sangat aneh dia meninggalkan Gerindra. Dan sekali lagi kami tidak pernah bermasalah dengan RK,” katanya.

BACA JUGA: Ahok Kalah Pilkada, Balai Kota Kebanjiran Karangan Bunga

Namun, Sodik menegaskan, Gerindra tidak masalah dan tak kecewa ditinggal Ridwan, karena partai besutan Prabowo Subianto ini masih memiliki banyak kader lain yang baik.

Hanya saja, Sodik mengatakan, sikap Ridwan itu tidak baik secara etika politik. “Tapi kan itu etika yang kurang bagus. Iya mungkin, yang lebih tepatnya adalah itu suatu pola yang tidak bagus dalam berpolitik, dalam etika pilkada,” papar wakil ketua Komisi VIII DPR asal daerah pemilihan Jabar itu.

Dia mengaku masih ingat betul bagaimana dulu Ridwan Kamil mencari dukungan ke Partai Gerindra saat hendak maju jadi wali kota Bandung. Gerindra pun memberikan dukungan.

Setelah didukung, untuk menyatakan diri menjadi kader Gerindra saja Ridwan tidak mau. Namun, Gerindra tidak mempersoalkan.

Partai berlambang burung garuda ini bahkan tidak pernah mengganggu maupun merongrong Ridwan Kamil. “Kasarnya, satu rupiah pun kami tidak pernah meminta,” tegasnya.

“Saya kira itu satu etika yang tidak bagus dan ini yang kita tidak inginkan. Kepada partai mana pun jangan sampai ada orang semacam itu,” imbuh Sodik.

Dia tidak menampik bahwa Ridwan Kamil sama seperti Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang meninggalkan Gerindra saat sudah menduduki jabatan kepala daerah.

Sodik mengatakan, belajar dari kasus Ridwan dan Ahok, Gerindra kini akan fokus dan mencari kombinasi yang baik dalam mengusulkan calon kepala daerah.

“Pelajaran buat semua, bukan buat Gerindra saja,” tegasnya. (boy/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jaksa Kasus Ahok Dinilai Ambil Kewenangan Hakim


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Gerindra   Ridwan Kamil   Ahok  

Terpopuler