Ternyata Orang yang Belum Terdeteksi Covid-19 & Vaksin Bisa Punya Antibodi, Kok Bisa?

Jumat, 18 Maret 2022 – 21:00 WIB
Survei FKM UI menyebut penduduk Indonesia 86,6 persen memiliki antibodi terhadap Covid-19. Ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Peneliti Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) Iwan Ariawan mengungkapkan orang yang belum divaksin dan belum pernah terdeteksi Covid-19 ternyata bisa memiliki antibodi terhadap virus SARS-Cov2.

Hal tersebut dibuktikan melalui survei serologi nasional yang dilakukan FKM UI melalui kerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

BACA JUGA: Lewat Layanan Jemput Bola di Kalbar, Kemendagri Terbitkan 1.222 Dokumen Kependudukan

Dia menjelaskan ada 73,6 persen penduduk yang belum pernah didiagnosis terinfeksi Covid-19 dan belum vaksinasi tetapi memiliki antibodi.

"Ini artinya, mereka pernah terinfeksi tetapi enggak tahu," ucap Iwan dalam konferensi pers, Jumat (18/3).

BACA JUGA: Kapolri Minta HIPMI Kawal Kebijakan Pertumbuhan Ekonomi di Tengah Pandemi

Dia juga mengungkapkan proporsi antibodi sebesar 88 persen dimiliki oleh orang Indonesia yang pernah terdeteksi Covid-19 dan belum pernah divaksin.

"Begitu orang-orang mendapat vaksinasi, proporsinya memiliki antibodi yang jauh lebih tinggi," ujar Iwan.

BACA JUGA: Hasil Survei FKM UI Catat 86,6 Persen Orang Indonesia Punya Antibodi Covid-19

Sebab pada penduduk yang mengaku belum pernah terdeteksi Covid-19, proporsi antibodinya lebih tinggi pada orang-orang yang sudah divaksinasi.

Pada orang yang belum terinfeksi Covid-19 dan telah mendapatkan vaksinasi dua dosis, proporsi antibodinya mencapai 99,1 persen. (mcr9/fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendagri Tito Karnavian Ungkap Manfaat Survei Serologi dalam Penanganan Covid-19


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Dea Hardianingsih

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler