BACA JUGA: Achmad Mubarok: 99 Persen Boediono Cawapres SBY
Jika pada hari-hari sebelumnya sejumlah pentolan PKS menyatakan siap hengkang dari koalisi lantaran kecewa atas sikap Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang memilih Boediono sebagai cawapresnya, pada Rabu (13/5), sikap PKS sudah berubah total.Ketua DPP PKS Bidang Pemenangan Pemilu, Agus Purnomo, memberi sinyal kuat bahwa partainya tetap akan merapat ke Demokrat
Mengenai sikap sejumlah pentolan PKS seperti Hachri Hamzah yang cukup keras menolak paket SBY-Boediono, Agus mengatakan bahwa memang begitulah karakter rekannya itu
BACA JUGA: PDP Segera Pecat Laksamana
"Ini kan ibarat panggung sandiwaraBACA JUGA: Utusan SBY dan JK ambil Formulir LHKPN ke KPK
Kalau Fachri memang begitu karakternya," ujar Agus enteng, menanggapi sikap Fachri yang sempat ngotot ingin meninggalkan koalisi dengan Demokrat.Meski Agus menyebut 90 persen PKS bakal gabung ke Demokrat untuk mengusung pasangan SBY-Boediono, namun dia sendiri sempat menyampaikan kalimat bernada selorohan"Kalau negeri ini ingin mendapat hidayah, mestinya (cawapresnya SBY, Red) Hidayat Nurwahid," ujarnya sembari tertawa.
Dia menyebutkan, pada Rabu (13/5) malam, sejumlah pimpinan PKS akan kembali menggelar pertemuan guna menentukan sikap final, sebagai respon atas dipilihnya Boediono sebagai cawapresnya SBY(sam/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gerindra Belum Tergoda Parpol Limpahan SBY
Redaktur : Tim Redaksi