Teroris Minta Raja Norwegia Turun Takhta

Juga Ingin Dijadikan Panglima Militer

Senin, 01 Agustus 2011 – 05:50 WIB

OSLO - Tersangka pelaku teror bom dan penembakan masal di Norwegia, Anders Behring Breivik kembali bikin ulahStasiun televisi pemerintah Norwegia NRK kemarin (31/7) memberitakan bahwa pria berusia 32 tahun tersebut menuntut agar pemerintah negeri Skandinavia itu mundur

BACA JUGA: Cederai Perbedaan di Negeri yang Toleran

Tuntutan tersebut diajukan Breivik sebelum dia membeber lebih banyak pengakuannya soal latang belakang serangan gandanya yang telah menewaskan 77 orang itu.

Tuntutan tersebut agak tidak masuk akal
Breivik tidak hanya menuntut pemerintahan Perdana Menteri (PM) Jens Stoltenberg mengundurkan diri

BACA JUGA: Anders Behring Breivik, Aktor Penyerangan di Norwegia

Bahkan, dia menuntut agar penguasa monarki Norwegia, Raja Harald V, lengser dari takhta atau singgasananya.

Tuntutan itu disampaikan ketika Breivik diperiksa pada Jumat lalu (29/7)
Selain itu, aktivis ekstrem sayap kanan tersebut juga minta komandan militer Norwegia mundur

BACA JUGA: Kadhafi Dituding Bunuh Panglima Pemberontak

Sebagai gantinya, Breivik meminta supaya dirinya diangkat sebagai kepala militer yang baru.

Pemeriksaan atau interogasi atas Breivik itu merupakan kali kedua sejak serangan bom dan pembantaian masal yang dilakukannya pada 22 Juli laluMeski tuntutannya itu langsung ditolak, pria yang mengaku mengebom kantor PM Jens Stoltenberg tersebut itu akhirnya bersikap kooperatif dalam pemeriksaan selama 10 jam tersebut.

Dalam wawancara dengan Agence France-Presse Sabtu lalu (30/7), penyidik Kepolisian Norwegia Paal-Frederik Hjort Kraby menyatakan bahwa Breivik sebetulnya telah banyak membeberkan tindakannyaHanya satu pertanyaan yang membuat dia selalu menutup mulutYakni, terkait sel jaringan organisasi yang sebelumnya dia nyatakan menjadi bagian dari serangan tersebut.

Saat ini Breivik ditahan dalam sebuah ruang isolasi di penjara dengan tingkat pengamanan maksimum (tinggi)Status penahanannya akan diperiksa ulang setiap delapan pekanDua psikiater akan memeriksa kondisi kejiwaannya pekan ini untuk memastikan apakah Breivik dalam keadaan normal atau gilaMenurut rencana, penyidik akan mulai menyidangkan kasus Breivik awal tahun depan

Sebelumnya, pengacara Breivik, Geir Lippestad, pekan lalu menyatakan bahwa kliennya menunjukkan indikasi kuat sebagai orang gilaKarena itu, dia berupaya supaya Breivik tidak diadili.

Sejumlah bukti lain juga terungkap dalam pemeriksaan atas Breivik pada Jumat laluSalah satunya adalah asal-usul bahan kimia yang dia gunakan untuk membuat bomPemeriksaan tersebut berhasil menggali informasi bahwa penganut aliran ultranasionalis itu mendapatkannya dari eBay, situs toko online ternama di dunia.   

Sementara itu, koran The Daily Telegraph melansir bahwa Breivik menggunakan nama andrewbrei sebagai identitas maya (ID online) untuk membeli bahan-bahan kimia, komponen bom, dan peralatan lainnya dari seluruh duniaSemua proses pembelian berjalan wajar sehingga sulit bagi eBay atau otoritas lainnya mencurigai bahwa transaksi tersebut dilakukan untuk tujuan teror.

Fakta tersebut memunculkan pertanyaan apakah begitu mudah membeli senjata melalui internetDalam manifesto berjudul "Cermin dan Pengalaman Pribadi" yang ditulis sebelum penyerangan, Breivik menyebut "eBay adalah sahabatmu".

Yang pasti, jika seseorang ingin mencari bahan kimia dan komponen untuk melakukan kejahatan, sulit sekali menghentikannyaSebab, banyak penjual atau pengguna resmiPeran internet malah mempermudah proses tersebut.

Dari sejumlah transaksinya itu, diketahui bahwa Breivik telah membeli bubuk amonium sulfat untuk bahan peledak, rompi pelindung, dan alat untuk membuat racun di ujung peluru pistol dari sejumlah pedagang di Inggris RayaDia juga membeli alat pengontrol tembakan senjata mesin dari Hongkong, teropong dari Tiongkok, dan pistol laser dari Amerika Serikat (AS).

Para pedagang di Inggris menyatakan kekhawatirannya bahwa barang yang mereka jual digunakan dalam serangan di Oslo dan Pulau Utoeya pada 22 Juli laluAndrew Christou, pedagang di Enfield, utara London, menyebut bahwa dirinya telah menjual 500 gram bubuk amonium sulfat kepada Breivik pada November tahun lalu.  Perjualan tersebut legal

Namun, sejumlah kelompok garis keras di Norwegia dilaporkan telah menggunakannya untuk bahan peledak"Reaksi awal saya saat mendengar berita tersebut adalah kaget sekaligus takutNamun, saat The Sunday Telegraph menyatakan bahwa saya tidak bisa dihubungkan dengan dua serangan tersebut, saya merasa lega," katanya(AFP/ DT/cak/dwi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... UE Bikin Formula Tangkal Pembantaian ala Breivik


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler