BACA JUGA: Sri Mulyani : Masih Banyak Susu Bersih
Tiga orang yang tewas lainnya itu adalah mereka yang terkena luka tembak, yang lantas dinyatakan tewas saat dalam perjalanan ke rumah sakit.Kadiv Humas Polri Irjen (Pol) Edward Aritonang menyebutkan, penggerebekan itu sendiri bermula di Cawang, Jakarta Timur, Rabu (12/5) sekitar pukul 13.00 WIB
BACA JUGA: Susno Ditahan, Satgas Anti Mafia Dipertanyakan
Baku tembak yang tak seimbang itu akhirnya melumpuhkan tiga orang yang diduga teroris tersebut."Diketahui ada pelarian pelaku teror (di sana), atas nama Maulana, pelarian dari pelatihan militer di Aceh," ujar Edward di Mabes Polri, Rabu (12/5) petang.
Lebih jauh, Edward menyebut bahwa baku-tembak itu terjadi di tepi jalan, saat para tersangka turun dari kendaraan menuju konter tiket bus antar pulau
BACA JUGA: Susno Berharap yang Terakhir Dikriminalisasi
Di lokasi tersebut, polisi kembali terlibat baku-tembak, kali ini dengan Saptono dan dua temannya, di sebuah rumah yang disebut tak jauh dari stasiun keretaDi lokasi itu, Saptono dan satu orang lain akhirnya tewas tertembak"Dua orang meninggal dunia, satu bisa ditangkap," imbuhnya.Mengenai satu orang yang selamat dari lokasi itu, menurut Edward pula, kini telah dibawa polisi untuk pengembangan kasusnyaSementara lima orang tewas tengah diperiksa lebih teliti di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, JakartaTotal, dari operasi Polri ini, jumlah yang ditangkap menjadi enam orang, di mana dua (sudah) teridentifikasi sementara sisanya masih diteliti lebih lanjut(zul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Teroris yang Tewas Pernah Dipenjara di Malaysia
Redaktur : Tim Redaksi