BANDUNG - Serangan geng motor kepada geng motor lain terjadi lagiKali ini, geng motor XTC menyerang anggota geng motor Moonraker, Sopi Sopian, 20, hingga tewas, Minggu dinihari (26/12)
BACA JUGA: Pemilik Warnet Tewas Dibacok
Korban warga Kampung Cicocok RT 01/03 Desa Citatah Kecamatan Cipatat Kabupaten Bandung Barat (KBB) ini harus meregang ajal, setelah ditusuk dan terkena sabetan samurai. Ironisnya, peristiwa ini terjadi saat sesion pengambilan gambar salah sebuah stasiun TV swasta dengan setting Kota Baru Parahyangan, KBB
Namun karena provokasi dari anggota geng motor XTC, Sopi dan kawan-kawan terpancing
BACA JUGA: Penipuan CPNS, Korban Takut Beri Keterangan
“Adik saya saat itu sedang ikut syuting acara televisi, berkenaan dengan deklarasi damai geng motor,” jelas kakak korban, Jagad, kemarinBACA JUGA: 59 Kasus Penyelundupan Narkotika Lewat Soetta
Namun naas, saat mengejar, anggota geng XTC berdatangan”Teman-teman dari orang itu datang memepet SopiTerus membacok dan menyabetkan samurai ke arah kepala dan badan adik saya," terang Jagad lagi.
Salah seorag rekan korban, Ricky alias Bokir, 25, menuturkan, sekitar pukul 01.00 WIB, bersama sekitar 100 anggota Moonraker tengah syuting untuk pengambilan gambar saja. “Wawancaranya sudah beberapa jam sebelumnya, tinggal ambil gambar saja,” jelas Bokir.
Dia tak menyangka akan terjadi bentrokan dengan XTCTiba-tiba datang lima motor, satu motor ditumpangi tiga orangLantas melakukan provokasi, bahkan sampai melempar botol dan batuMendapat gelagat tak mengenakan itu, Bokir dan kawan-kawannya berusaha menahan diri alias tak menanggapinya.
Apalagi saat itu sedang syuting“Kita tahu dirilah kan lagi syuting,” tambahnyaNamun ketika dibiarkan, anggota geng XTC malah kian berulah dan melakukan penyerangan“Tak tahunya, mereka meyabetkan samurai ke arah kepala kiri HandokoSopi coba menolong malah ditusuk, terus disabet samurai kepalanya," beber Bokir.
Ebet, pengurus Pusat Moonraker membenarkan keterangan RickyMenurutnya, saat itu tengah berada di sekretariat usai mengikuti sesi wawancara bersama beberapa teman pengurusBegitu ada peristiwa itu langsung meluncur ke lokasi kejadian.
Sementara orangtua Sopi, Esih, benar-benar terpukul atas kejadian tersebut"Malam itu, Sopi sudah saya larang karena baru pulang kerjaPi, udah atuh capek kan baru pulang kerjaTapi, dia bilang enggak katanya cuma sebentarPerginya sekitar jam sembilan malam," ujar ibunda korban, Esih, 42, ditemui wartawan di RS Hasan Sadikin Bandung.(rie)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemabuk Nekat Gantung Diri
Redaktur : Tim Redaksi