Tiada Ronaldo, Teriaki Deco

Senin, 28 Juni 2010 – 13:01 WIB
LATIHAN - Para pemain Portugal ketika terlihat berlatih di lokasi pemusatan latihan mereka. Foto: Yuyung Abdi/Jawa Pos.

MAGALIESBURG - Magaliesburg bukan kota venue Piala Dunia 2010Kota berjarak kurang lebih 60 km dari Johannesburg itu boleh dibilang kota menilik sebagian besar kawasan berupa perbukitan gersang

BACA JUGA: Gautrain Berbenah Sambut Final

Namun, di Magaliesburg, tepatnya di Lapangan High Bekker School, dibanjiri ribuan penonton Sabtu lalu waktu setempat (26/6).

"Ya, karena di lapangan yang aslinya lapangan rugby itulah Portugal menggelar sesi latihannya selama Piala Dunia
Penonton berbondong-bondong datang karena Seleccao das Quinas - sebutan Portugal - menggelar latihan terbuka kepada publik

BACA JUGA: Jangan Percaya pada Statistik

Kendati acara start pukul tiga sore, tribun High Bekker yang berkapasitas kurang lebih 1.500 penonton nyaris terisi semua satu jam sebelumnya.

"Penonton yang mau masuk harus mengantri tiket
Gratis kok," kata salah satu penonton Afsel bernama Laila Owaede, 16, seraya menunjukkan selembar tiketnya kepada Jawa Pos

BACA JUGA: Kahn Puji Kiper Jepang

"Saya mendukung Portugal di Piala Dunia karena permainan mereka bagus dan saya ngefans dengan (Cristiano) RonaldoSaya ingin foto bersama dan meminta tanda tangannya di dalam nanti," tambah gadis yang datang bersama rombongan satu kelas sekolahnya itu.

"Sayang, harapan Owaede urung kesampaianRonaldo tidak datang dalam latihan bersama pemain bintang lainnya seperti Simao Sabrosa, Pepe, hingga Ricardo CarvalhoDari keseluruhan 23 pemain yang dibawa ke Afsel, hanya 12 pemain yang nongol di lapangan atau yang bukan starting eleven Portugal saat bermain imbang tanpa gol Brazil di laga terakhir grup G Jumat lalu (25/6).

"Nama yang mungkin familier bagi gibol Tanah Air di antaranya dua penggawa Chelsea, Paulo Ferreira dan DecoTeriakan penonton lebih banyak tertuju pada Deco"Deco..Deco..!" Teriakan itu mulai terdengar saat Deco memasuki lapanganTerikan makin kencang kala Deco memperlihatkan kelihaiannya memainkan bolaSesekali, playmaker Portugal berdarah Brazil itu membalas teriakan penonton dengan lambaian tangan.

"Setelah setengah jam peregangan maupun pemanasan, Deco dkk menggelar latih tanding melawan klub universitas asal Johannesburg, Bidvest Wits FCBerhubung sekadar latih tanding, durasinya hanya satu babak atau 45 menitLapangan juga dipersempit dengan masing-masing tim tetap tampil dengan sebelas pemain.

"Gawang Portugal yang dikawal kiper ketiga Daniel Fernandes sempat kebobolan lebih dulu sebelum disamakan tendangan jarak jauh Miguel VelosoPortugal yang sepanjang laga lebih banyak ditekan itu kembali tertinggal karena blunder FernandesNamun, Liedson menghindarkan Portugal dari malu setelah mencetak gol balasan beberapa menit sebelum laga berakhir.

"Kami hanya sekadar menjaga kondisiPelatih (pelatih Portugal Carlos Queiroz, Red) juga hanya menginstruksikan untuk bermain santai dan memberikan hiburan kepada para penonton dalam aga tadi (Sabtu lalu, 26/6, Red)," tutur Pedro Mendes, gelandang bertahan Portugal, dalam konferensi pers seusai pertandingan.

"Beto, kiper kedua Portugal atau cadangan kiper utama Eduardo, berkata senada"Laga ini hanya untuk fun dan menghilangkan ketegangan sebelum bertemu Spanyol (dalam babak 16 besar di Stadion Green Point, Cape Town, 29/6, Red)," tutur kiper yang baru mencatat sekali caps tersebut dalam kesempatan terpisah(dns)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Taktik Khusus Cekal Messi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler