jpnn.com - JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyambut baik adanya wacana koalisi permanen di antara partai pengusung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Namun, anggota Majelis Syura PKS, Tifatul Sembiring menyatakan bahwa alangkah baiknya kesepakatan koalisi permanen yang masih wacana itu dituangkan secara tertulis.
"Ini kan baru pernyataan-pernyataan saja. Sebetulnya saya ingin juga sampaikan ketika kita koalisi sekarang kan bukan hanya pernyataan, tapi tertulis. Di atas materai tanda tangan. Tapi kan dalam perjalannya up and down. Jadi jangan terlalu bersemangat, dan jangan terlalu kendor juga," ujar Tifatul di Jakarta, Kamis, (17/7).
BACA JUGA: Pemerintah Gratiskan Motor Pemudik dengan Kereta Api
Tifatul menganggap wacana koalisi permanen ini masih sekedar janji-janji belaka. Sebab, kesepakatan itu belum terealisasi sepenuhnya.
"Ini kan baru ini yah, baru pacaran. Kan janjinya banyak. Baru pacaran, janjinya kita akan bersama," sambung Menkominfo tersebut.
BACA JUGA: Kawal Kemenangan Jokowi-JK, Relawan Tepis Isu Kerusuhan
Namun, ia menampik anggapan bahwa PKS tidak percaya dengan janji-janji koalisi itu. Yang terpenting, lanjutnya, ada kepastian soal hasil pilpres terlebih dulu.(flo/jpnn)
BACA JUGA: Pengamat: Pembubaran Lembaga Survei Bentuk Pelemahan Peran Masyarakat
BACA ARTIKEL LAINNYA... 50 Persen Sopir Bus Derita Diabetes
Redaktur : Tim Redaksi