jpnn.com - KOTA BINTUHAN –Pantai Hili, Bengkulu, memakan korban di awal tahun. Seorang warga asal Semidang Gumay Kaur, tergulung ombak dan hanyut hingga ke tengah laut. Peristiwa tersebut mewarnai liburan tahun baru, Jumat (1/1) kemarin.
Sebelumnya, ada empat warga yang tergulung ombak dan tenggelam. Melihat kejadian itu, warga setempat langsung melakukan pertolongan. Tiga dari empat pengunjung yang terseret ombak bisa diselamatkan.
BACA JUGA: Ratusan Anggota Polisi Naik Pangkat
Mereka yang selamat adalah Ikwan Efendi (20), Supardi (36), dan Nugraha (10). Sementara satu korban tenggelam dan tewas baru ditemukan jasadnya pada malam hari. Saat itu, jasad korban ditemukan di tepi pantai sekitar 50 meter dari TKP korban terseret arus. Korban diketahui bernama Andra (15).
"Korban baru ditemukan setelah sekitar lima jam lebih tenggelam di pantai Hili, keluarga langsung membawa jasad korban," kata Kabid Koperasi Disperindagkop dan UKM Yuhardi yang saat itu ikut membantu mencari korban.
BACA JUGA: Tergulung Ombak: 5 Tewas, Satu Selamat
Kejadian ini langsung direspon oleh Kapolres Kaur, AKBP Bambang Purwanto. Dia langsung meminta anak buahnya untuk melarang pengunjung pantai mandi karena ombak sedang tinggi.
"Mulai besok (hari ini, Red) kami akan melarang semua pengunjung yang mandi. Dan personel pengamanan di Posyan Pantai Hili akan diperbanyak," tegasnya. (cik/dkk/jpnn)
BACA JUGA: 2.252 TKI asal Kalbar Dipulangkan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Objek Wisata Banjir Wisatawan, Pantai Kuta Jadi TPA Sampah
Redaktur : Tim Redaksi