Tim Forensik Ungkap Penyebab Kematian Penagih Utang di Palembang, Ternyata

Kamis, 27 Juni 2024 – 12:31 WIB
Dokter Forensik RS Bhayangkara Moh Hasan Palembang AKBP Mansuri. Foto: Cuci Hati/JPNN.com.

jpnn.com, PALEMBANG - Tim Forensik Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Moh Hasan Palembang melakukan autopsi terhadap jenazah petugas penagih utang dari Koperasi Simpan Pinjam (KSP), Rabu (26/6) malam.

Dari autopsi itu diketahui ada bekas luka kekerasan akibat benda tumpul di kepala korban yang bernama Anton Eka Saputra (25).

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Bus Rosalia Indah Kecelakaan, 7 Orang Tewas, Pakar Forensik Soroti Penyebab Laka Lantas

"Kami telah melakukan pemeriksaan luar dan dalam (autopsi) terhadap jenazah laki-laki, hasilnya ditemukan bekas senjata benda tumpul terutama di kepala," kata Dokter Forensik RS Bhayangkara Palembang AKBP Mansuri, Kamis (27/6).

Selain itu kata Mansuri, ditemukan beberapa cedera di alat gerak pegawai koperasi serta bekas lilit di leher yang sudah mulai menghilang.

BACA JUGA: Pelaku Pembunuhan Penagih Utang di Cianjur Ditangkap, Bravo, Pak Polisi

"Ada tanda di lehernya. Namun, masih harus dianalisis lebih lanjut," kata Mansuri.

Meski begitu, Mansuri menyebut kematian ayah satu anak tersebut kemungkinan besar akibat kekerasan benda tumpul di kepalanya.

BACA JUGA: Detik-detik Mengerikan Perempuan di Sukabumi Membunuh Penagih Utang

"Dilihat dari kondisinya, diduga kuat kematian berasal dari kekerasan benda tumpul di bagian kepala," terang Mansuri.

Proses pemeriksaan jenazah sendiri, lanjut Mansuri, berjalan selama empat jam.

"Jenazah korban banyak pasir dan sisa-sisa beton, itulah yang memakan waktu untuk membersihkannya sebelum kami memulai pemeriksaan," pungkas Mansuri. (mcr35/jpnn)


Redaktur : Elfany Kurniawan
Reporter : Cuci Hati

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler