jpnn.com - JAKARTA - Sejumlah daftar nama calon menteri bentukan Presiden RI Joko Widodo yang diduga diserahkan Presiden ke PPATK dan KPK beredar luas di dunia maya. Menanggapi itu, mantan Deputi Tim Transisi, Andi Widjajanto menyatakan bahwa seharusnya sejumlah nama tersebut tidak beredar luas, karena menyangkut rahasia negara.
"Nama itu rahasia negara, yang nyebut nama itu melanggar rahasia negara," ujar Andi di kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu, (22/10).
BACA JUGA: 45 Instansi Belum Buka Pendaftaran CPNS
Menurut Andi pihaknya memang sudah melarang keras adanya penyebutan daftar nama, baik yang diblacklist maupun tidak.
"Kami keras tidak menyebut nama, Pak Jokowi akan klarifikasi terus menerus. Dokumen yang diserahkan KPK dan PPATK itu sangat rahasia," tegas Andi. (flo/jpnn)
BACA JUGA: DPR Terima Surat Jokowi soal Kementerian
BACA JUGA: Ubah Postur Kementerian, Presiden Lapor DPR
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fahri Hamzah Sebut DPR Belum Bisa Kerja
Redaktur : Tim Redaksi