Tim KaJi Diminta Lakukan Eksaminasi

Rabu, 04 Februari 2009 – 17:12 WIB

JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai pengusung pasangan Khofifah-Mudjiono (KaJi) pada Pilkada Jawa Timur menilai adanya kejanggalan oada putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak gugatan KaJi.Ketua DPP PPP bidang Hukum dan HAM, Lukman Hakim Saifuddin menyatakan, putusan MK tersebut jelas tidak adil bagi KaJi maupun PPP.

Menurut Lukman, terdapat lima kejanggalan dalam putusan MK yang diambil SElasa (3/1) ituPertama, MK menolak menangani gugatan KaJi atas dasar karena melalui prima-facie (penilaian awal) menetapkan perkara itu bukan kewenangannya

BACA JUGA: DPR Tiru Parlemen AS dan Jerman

"Ini aneh
MK belum mendengar keterangan para pihak dan memeriksa alat bukti tetapi sudah langsung memutuskan," ujar Lukman di Jakarta, Rabu (4/2).
 
Kejanggalan kedua adalah alasan MK menolak karena gugatan KaJi meruakan persoalan administratif

BACA JUGA: Cetak Surat Suara Molor, KPU Validasi Lagi

"Ini juga aneh, bukankah sengketa pilkada itu hakekatnya sengketa tentang hasil akhir yang penyebab pangkalnya adalah masalah administratif?" tandasnya.
 
Lebih lanjut Lukman menyebutkan, kejanggalan ketiga adalah pendapat MK bahwa gugatan KaJi merupakan pelanggaran individual kampanye yang menjadi ranah penegak hukum
Menurut Lukman, MK belum punya dasar untuk sampai pada kesimpulan itu.
 
Keempat, berdasar doktrin hukum seharusnya hakim MK tidak mengindar dari perkara yang diajukan kepadanya

BACA JUGA: DPR Anggap Serius Kelompok ABS

"Penolakan hakim MK itu bisa diancam pidana," tandasnya.
 
Terakhir, kejanggalan penolakan MK menangani perkara karena gugatan KaJi bukahlah hal baruLukman berpendapat hal itu sangat aneh"Kalau begitu setiap putusan MK tentang hasil penghitungn dan pemungutan suara ulang, meski bukti kecurangannya amat kuat harus dianggap dan dipastikan benar atau sah karena tidak bisa diperiksa lagi sebegai permohonan baru," ulasnya.
 
Karenanya, sambung Lukman, PPP akan meminta Tim KaJi melakukan eksaminasi atas putusan MK tersebut"Kita ingin tahu ada apa dibalik keanehan-keanehan itu?" tukasnya.(ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... KPU Jatim Lapor ke MK, Kaji Kirim Gugatan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler