jpnn.com - PRAYA -Tim verifikasi berkas honorer kategori dua (K2) Lombok Tengah (Loteng) yang lulus CPNS mulai bekerja.
Badan Kepegawaian Daerah (BKD) meminta 763 honorer yang lulus untuk mengumpulkan seluruh berkas dan sejumlah dokumen.
BACA JUGA: Investigasi di Lapangan untuk Cek Data Honorer K2
Pengumpulan berkas dimulai hari ini sampai 16 Maret. Berkas yang harus diserahkan yakni surat keputusan pengangkatan, bukti pembayaran gaji atau honor, ijazah yang digunakan saat pengangkatan K2, dan surat pernyataan yang diisi oleh masing-masing instansi atau dinas terkait.
Berkas dikumpulkan langsung ke BKD. Pada 17 Maret akan dilakukan verifikasi di Dinas Dikpora sampai 17 April.
Jumlah tim verifikasi mencapai 66 orang. Terdiri atas 32 tenaga teknis, 21 orang tenaga pemantau, masing-masing enam orang pembina dan penanggung jawab tim serta satu pengarah.
“Saya sebagai ketua tim, mengingatkan agar seluruh tim bekerja secara maksimal. Jangan ada upaya main mata dan sebagainya,” kata Sekda Loteng HL Supardan.
Dikatakan Supardan, setiap kelulusan K2 harus dilakukan verifikasi secara detail, baik secara dokumen maupun investigasi lapangan.
BACA JUGA: Lintas Kementerian/Lembaga Sudah Bahas Kisruh Honorer K2
“Kalau satu orang saja yang kelulusannya tidak benar, tapi sengaja diluluskan dalam verifikasi, maka taruhannya adalah pejabat daerah. Jadi, kita jangan main-main,” tegasnya. (dss/sam/jpnn)
BACA JUGA: Belum Berani Pastikan Nasib Honorer K2 yang Gagal
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kabut Asap di Riau Kian Tebal, Lion Air Pilih tak Terbang
Redaktur : Tim Redaksi