Timsus Bakal Ungkap Pemilik Senpi Glock yang Digunakan Bharada E Tembak Brigadir J

Jumat, 22 Juli 2022 – 19:37 WIB
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo Foto : Ricardo

jpnn.com, JAKARTA SELATAN - Tim khusus (timsus) yang dibentuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyita senjata api (senpi) Glock 17 yang digunakan Bharada E.

Senpi tersebut digunakan Bharada E saat insiden baku tembak yang menewaskan Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Jumat (8/7).

BACA JUGA: Bharada E Pegang Glock Saat Baku Tembak, Bambang Soroti Pemberi Rekomendasi 

"(Senpi Glock 17, red) sudah diamankan penyidik timsus," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi JPNN.com, Jumat (22/7).

Saat ini, kata dia, senpi itu sedang didalami oleh tim laboratorium forensik (labfor).

BACA JUGA: 2 Senjata Api Organik Polri Berada di Tangan KKB Egianus Kogoya 

"Sudah jelas barang bukti di labfor," ujar mantan Kapolda Kalimantan Tengah (Kalteng) itu.

Ketika disinggung pemilik senpi itu, jenderal bintang dua tersebut mengatakan akan disampaikan langsung oleh timsus.

BACA JUGA: Trimedya Sebut Polisi Tak Terbuka Soal Barang Bukti Penembakan Brigadir J, Senjata & Proyektil

"Nanti saja disampaikan sama timsus," tutur Dedi.

Pengamat kepolisian Bambang Rukminto sempat menyoroti pistol yang dipakai Bharada E ketika terlibat baku tembak dengan Brigadir J.

Menurut Bambang, polisi sebaiknya mengungkap sosok pemberi rekomendasi, sehingga Bharada E bisa memegang Glock 17.

Sebab, kata dia, anggota kepolisian seperti Bharada E tidak diperkenankan dalam aturan, dibekali Glock 17 selama bertugas.

"Tentunya kewajiban penyidik untuk menyampaikannya kepada publik bila semangatnya itu transparansi dan tak menutup-nutupi," kata Bambang melalui layanan pesan, Senin (18/7).

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Ramadhan sempat menjelaskan peristiwa baku tembak itu terjadi setelah Brigadir J keluar dari kamar istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.

Ramadhan mengatakan Brigadir J awalnya masuk ke kamar pribadi Ferdy Sambo saat Putri sedang beristirahat.

Istri Irjen Ferdy Sambo sempat berteriak minta tolong. Teriakan itu membuat Brigadir J panik dan langsung keluar kamar.

Teriakan Putri menarik perhatian Bharada E yang konon berada di lantai dua rumah tersebut.

Kedua polisi itu terlibat baku tembak dan berakhir dengan kematian Brigadir J. (cr3/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengamat Kepolisian Singgung Kesalahan Polri dalam Penanganan Kasus Brigadir J, Ada soal Autopsi


Redaktur : Elfany Kurniawan
Reporter : Elfany Kurniawan, Fransiskus Adryanto Pratama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler