Timur Janji Merevitalisasi Polri

Kamis, 14 Oktober 2010 – 12:56 WIB
JAKARTA - Calon tunggal Kapolri, Komjen (Pol) Timur Pradopo, berjanji akan melaksanakan revitalisasi di tubuh kepolisian, jika dirinya nanti terpilih jadi Kepala Kepolisian RI (Kapolri)"Selama ini, revitalisasi belum berjalan secara baik

BACA JUGA: Ini Dia, Program Timur Pradopo!

Selama masa jabatan Kapolri, saya akan merevitalisasi internal kepolisian," kata Timur saat menyampaikan visinya, dalam agenda fit and proper test Kapolri, di Komisi III DPR RI yang dipimpin Ketua Komisi Benny Kabur Harman, di DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (14/10).

Selain merevitalisasi kepolisian, Timur juga menyebut bahwa ia akan melakukan berbagai terobosan untuk percepatan mengembalikan fungsi dan peranan kepolisian, sebagaimana yang diamanatkan undang-undang, harapan presiden dan masyarakat
Dalam kesempatan yang sama, di hadapan anggota Komisi III DPR, Timur juga berjanji akan menghidupkan kembali fungsi-fungsi pengawasan internal yang selama ini dirasakan belum maksimal.

"Pengawasan kepolisian selama ini lebih banyak datang dari faktor eksternal

BACA JUGA: Pengamanan Berlebihan, Anggota Komisi III Protes

Padahal, faktor pengawasan internal merupakan benteng utama pengawasan, yang melekat pada individu anggota kepolisian," ungkapnya.

Terhadap para perwira Polri yang akan menempati posisi pimpinan, lanjut Timur, ia akan memberlakukan kontrak kerja sebelum mereka bertugas, mengingat beban tugas yang semakin berat di masa datang
Dari sejumlah beban kerja yang akan menjadi prioritas kepolisian di masa datang itu, ia menyatakan antara lain berkomitmen untuk memberantas preman, serta mengungkap berbagai kasus menonjol seperti illegal logging, illegal mining, serta illegal fishing.

"Praktek premanisme, illegal logging, illegal mining dan illegal fishing, sudah meresahkan dan menimbulkan rasa tidak aman dan tak nyaman bagi masyarakat

BACA JUGA: Sekjen DPR Penuhi Panggilan KPK

Itu harus diberantas, sesuai dengan aturan yang berlaku," tegas Timur.

Sedangkan untuk menjaga konsistensi pemberantasan aksi teroris dan langkah-langkah pencegahannya, Timur juga menyebut akan meningkatkan penguatan kemampuan kerja Detasemen Khusus (Densus) 88"Penguatan terhadap Densus 88 dilakukan dengan cara membangun kerjasama dengan kesatuan lainnya di tubuh kepolisian, seperti Brimob dan reserse kepolisian," imbuhnya.

Pada bagian akhir penyampaian visinya, Timur juga mengungkap prinsip-prinsip dasar Kapolri dalam bekerjaAntara lain yaitu menjunjung tinggi hukum, transparan, mengutamakan kepentingan publik dengan membangun sikap melayani, bekerja sepenuh hati, memberlakukan reward and punishment, serta bersikap adil(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Timur Harus Bisa Manfaatkan Fit and Proper Test


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler