Timur Siap Jelaskan Kasus Trisakti

Kamis, 07 Oktober 2010 – 06:02 WIB

JAKARTA -- Timur Pradopo tidak risau dikaitkan dengan kasus penembakan mahasiswa Trisakti pada 1998Saat itu, Timur menjabat sebagai Kapolres Jakarta Barat

BACA JUGA: Yusril Anggap Pembantu SBY Kurang Jeli

Sejumlah pihak, termasuk Komnas HAM, menilai Timur belum sepenuhnya klir dalam kaitan kasus tersebut


Tetapi, Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Mabes Polri itu menegaskan bahwa persoalan tersebut sebenarnya sudah lama selesai

BACA JUGA: Tak Relevan, KPAI Sebaiknya Dibubarkan

"Itu proses yang panjang
Semua bisa mengikuti, silahkan saja dievaluasi," ujar Timur setelah acara pisah sambut dengan Komjen Iman Haryatna (kepala Baharkam sebelumnya) kemarin

BACA JUGA: Bidik Hari Sabarno, KPK Periksa Oentarto



Apakah bersedia dipanggil Komnas HAM terkait kasus itu? Timur tak langsung menjawab, tapi hanya tersenyum"Itu kan masalah hukum yaHukum itulah yang kita ikuti," katanya diplomatis

Jenderal kelahiran Jombang yang belum pernah sekalipun bertugas di wilayah Jawa Timur tersebut memang irit komentar saat diberondong pertanyaan oleh wartawanTermasuk, ketika ditanya tentang kedekatannya dengan Front Pembela Islam (FPI)

"(FPI) itu kan organisasi masyarakatTentu semua kita rangkul, kita berdayakan semua," kata suami Irianti Sari Andayani ituSaat menjabat Kapolda Metro Jaya (Juni-Oktober 2010), Timur memang dikenal akrab dengan Habib Rizieq Shihab, ketua umum FPIKarena hubungan yang harmonis itu, selama bulan puasa (Ramadan) 2010 FPI dilibatkan dalam pengamanan swadaya masyarakat bekerja sama dengan Bina Mitra Polda Metro Jaya

Dalam acara pisah sambut kemarin, Komjen Pol Iman Haryatna yang digantikan oleh Timur berpesan agar  soliditas Polri dijaga"Kita sama-sama doakan agar Jenderal Timur Pradopo semakin sukses," kata Iman, alumnus Akpol 1975 ituIman sudah empat tahun memimpin Baharkam yang dulu bernama Babinkam (Badan Pembinaan Keamanan) PolriBadan itu berganti nama berdasar Perpres No 52 Tahun 2010

Baharkam membawahi beberapa direktorat yang sangat strategis di tubuh PolriMisalnya, Direktorat Polisi Air (Ditpolair), Direktorat Polisi Udara, Direktorat Samapta, serta Direktorat Pengamanan Objek Vital dan VIP.

Timur mengawali karir sebagai  perwira Samapta Poltabes Semarang (1979)Lantas, lulusan Akpol 1978 dan PTIK 1989 itu berturut-turut menjabat Kasi Operasi Poltabes Semarang, Kapolsekta Semarang Timur, Kabag Lantas Polwil Kedu, Kabag Ops Dit Lantas Polda Metro Jaya, Kasat Lantas Jakarta Pusat, Kapolsek Metro Sawah Besar (Jakarta), Wakapolres Tangerang, Kabag Jianmas Lantas Polda Metro Jaya.

Pada 1998 Timur menjabat Kapolres Metro Jakarta BaratLalu, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kapuskodal Ops Polda Jawa Barat, Kapolwiltabes Bandung (Jawa Barat), dan Irwasda Polda BaliTimur juga pernah menjabat Kapolda Banten (2007), lalu Kaselapa Lemdiklat Polri, staf ahli Bid Sospol Kapolri, dan Kapolda Jawa Barat (2009)Pada 22 Juni 2010 Timur menjabat Kapolda Metro Jaya dan dipercaya sebagai Kabaharkam Mabes Polri sejak 4 Oktober lalu.(rdl/dwi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bachtiar Chamsyah Mengaku Berwajah Cerah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler