jpnn.com, JAKARTA - Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani memastikan saat ini tinggal dua nama kandidat cawapres Prabowo yang akan dibahas dengan Partai Demokrat, PAN, dan PKS.
Muzani menyebut bahwa koalisi empat partai telah melakukan rangkaian pertemuan intensif. Salah satu hasil yang didapat adalah koalisi tinggal memilih satu dari dua figur cawapres, untuk dicalonkan bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang menjadi capres.
BACA JUGA: Hari Ini, PKS Gelar Sidang Istimewa, Agendanya Cuma Satu
”Pembicaraan sampai dengan tadi malam wakil presiden yang akan mendampingi Pak Prabowo sudah mulai mengerucut dua,” kata Muzani, Senin (6/8).
Muzani memilih menutup rapat dua nama terakhir cawapres dari Prabowo itu. Termasuk saat ada spekulasi dua nama yang tersisa itu adalah Komandan Satuan Tugas Bersama Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri. Muzani memastikan sosok itu masih harus dibahas dalam pertemuan pimpinan empat parpol.
BACA JUGA: Antara Salim dan AHY, Siapa Berpeluang Mendampingi Prabowo?
”Namanya (cawapres) orang Indonesia. Ya pokoknya dua nama sedang kami seriusi, sedang kami hitung, sedang kami godog,” ujar Ketua Fraksi Partai Gerindra itu menegaskan.
BACA JUGA: Hari Ini, PKS Gelar Sidang Istimewa, Agendanya Cuma Satu
BACA JUGA: Muhammadiyah Mulai Bicara dari Hulu, Tidak Hanya Soal Wapres
Muzani sendiri tidak mau merinci pertemuan apa yang akhirnya mengerucutkan dua nama itu. Muzani hanya memastikan bahwa pembicaraan itu tentu melibatkan tiga partai koalisi lain. Muzani juga meminta soliditas dan komitmen dari tiga partai untuk terus tetap mendukung pencalonan Prabowo.
”Tetapi tentu saja pembicaraan ini harus sabar, harus telaten, dan kita harus memiliki kesabaran untuk mendengar dari semua,” ujarnya. (bay/lum/far/byu)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Opsi Lain Kiai Nahdiyin andai Jokowi Tak Gandeng Cak Imin
Redaktur & Reporter : Soetomo