Tingkat Kepercayaan Kejagung Paling Buruk

Rabu, 02 November 2011 – 13:44 WIB
Jaringan Suara Indonesia (JSI) menggelar konferensi pers di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (2/11). JSI mengumumkan hasil survei nasional tentang Evaluasi Kinerja Lembaga Penegakan Hukum. Direktur Eksekutif JSI Widdi Aswindi beranggapan perlunya perbaikan teknis dan fundamental terhadap lembaga penegakan hukum, serta harapan besar rakyat Indonesia hidup di negara hukum yang pasti dan berkeadilan. Foto : Arundono/JPNN

JAKARTA - Jaringan Suara Indonesia (JSI) kembali merilis hasil temuannyaDalam survei evaluasi kinerja lembaga penegakan hukum, JSI menempatkan Polri memiliki tingkat kepercayaan yang paling tinggi, yakni 58,2 persen, kurang percaya 35,4 persen, sedangkan yang tidak tahu 6,4 persen

BACA JUGA: Gubernur Disebut Haramkan Rancangan Qanun



Temuan ini mengalahkan empat lembaga penegakan hukum lainnya
KPK hanya mendapat tingkat kepercayaan 53,8 persen, kurang percaya 34,9 persen, tidak tahu 11,3 persen

BACA JUGA: Panggilan Kedua I Wayan Koster

Mahkamah Agung (MA) hanya 47,8 persen, tidak percaya 32,7 persen dan tidak tahu 19,4 persen


Untuk Mahkamah Konstitusi (MK) tingkat kepercayaannya 47,3 persen, tidak percaya 32,6 persen dan tidak tahu 20,1 persen

BACA JUGA: Sakit Aneh, TKI Telantar 7 Bulan di Rumah Sakit Hongkong

Sementara lembaga penegakan hukum yang paling rendah dari penegakan hukum lainnya adalah Kejaksaan Agung (Kejagung)Lembaga yang dipimpin Basrief Arief ini hanya memperoleh tingkat kepercayaan 46,1 persen, tidak percaya 37,4 persen dan tidak tahu 16,5 persen

"Dari kelima lembaga hukum tersebut, keperceyaan terendah dimiliki Kejaksaan AgungSebagai pengacara negara ketidakpuasan terhadap kejaksaan haruslah menjadi pekerjaan rumah yang prioritas dalam penegakan hukum," kata Direktur Eksekutif JSI, Widdi Aswindi di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (2/11)

Widdi menjelaskan pengumpulan data dilakukan 10-15 Oktober 2011 dengan teknik sampling multistage random samplingJumlah responden mencapai 1200 orang dengan wawancara tatap muka di seluruh provinsi di IndonesiaMargin error mencapai 2,9 persen(awa/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendagri Keluarkan SE Larangan Mutasi Ngawur


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler