jpnn.com, MUSI RAWAS UTARA - Penjabat Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni meninjau lokasi banjir di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara).
Dalam kesempatan itu, Pj Gubernur Agus Fatoni menemui warga terdampak banjir dan meninjau posko induk penanggulangan banjir yang didirikan Pemkab Muratara bersama Pemprov Sumsel di sekitar bantaran Sungai Rawas, Kecamatan Ulu, Kabupaten Muratara, Sumsel, Jumat (19/1).
BACA JUGA: BPBD Sumsel Tetapkan Status Tanggap Darurat Banjir di Muratara dan Muba
Pj Gubernur Sumsel juga secara langsung menyerahkan bantuan secara simbolis kepada masyarakat terdampak banjir, antara lain 7.750 kilogram beras, 570 paket sembako, 50 lembar matras, 70 paket makanan siap saji, 500 paket biskuit, peralatan medis, dan obat-obatan.
"Alhamdulillah, kami hadir di sini dan bisa bersilaturahmi untuk melihat lebih dekat keadaan yang ada di sini. Apa yang terjadi di Muratara ini ikut kami rasakan,” kata Fatoni.
BACA JUGA: Hadapi Musim Penghujan, Pj Gubernur Agus Fatoni Gelar Rapat Penanggulangan Bencana
Fatoni mengungkap sejak awal mendapat informasi banjir di Kabupaten Muratara, dirinya selaku Pj Gubernur Sumsel terus memantau dan melakukan monitoring jarak jauh melalui alat komunikasi dengan Bupati Muratara Devi Suhartoni.
"Saya monitor terus keadaan banjir di Muratara ini dan Pak Bupati juga laporan terus," ungkapnya.
BACA JUGA: Pj Gubernur Agus Fatoni Paparkan Capaian Kinerja Pembangunan Sumsel di 2023, Simak!
Sebagaimana diketahui, sejak awal Fatoni juga bergerak cepat dalam penanganan banjir dengan menginstruksikan organisasi perangkat daerah (OPD), seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Kesehatan untuk segera mengirimkan bantuan ke Muratara.
"Bantuan tersebut berupa bantuan pangan, pakaian, peralatan, termasuk juga tim dari tenaga medis dan tim reaksi cepat dari BPBD Sumsel. Ini semua adalah upaya kami dalam menghadapi bencana yang ada di Sumsel," jelas Fatoni.
Fatoni juga mengajak dan mengimbau masyarakat di sekitar aliran Sungai Rawas untuk bersama-sama melakukan antisipasi banjir secara dini dengan menjaga kelestarian alam dan lingkungan sekitar.
Dia berharap masyarakat bersama pemerintah daerah terus melakukan gotong royong, bahu-membahu dalam menghadapi bencana.
“Saya mengajak masyarakat Sumatera Selatan untuk bersama mengantisipasi banjir dengan cara menjaga lingkungan sekitar, jangan ada yang tersumbat, kelola sampah dengan baik, hindari membangun rumah di pinggir sungai, buat sumur resapan dan lakukan reboisasi pohon setelah menebang pohon,” pesan Fatoni.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Muratara Devi Suhartoni atas nama masyarakat berterima kasih kepada Pj Gubernur Agus Fatoni dan jajaran yang telah membantu masyarakat di daerahnya yang terdampak banjir.
"Terima Kasih kepada Pak Gubernur yang telah merespons dengan cepat memberikan bantuan. Saat dihubungi melalui telepon beliau selalu merespons dengan baik," ungkap Bupati Devi Suhartoni.
Sebagai informasi, terdapat enam Kecamatan di Muratara yang terdampak banjir, yaitu Kecamatan Ulu Rawas, Rawas Ulu, Karang Jaya, Karang Dapo, Rawas Ilir dan Rupit.
Sebanyak 57 desa terdampak banjir tersebut yang mengakibatkan enam jembatan terputus.
Namun, Devi menegaskan saat ini kondisi banjir di Kabupaten Muratara kian hari semakin surut.
Turut serta mendampingi Pj Gubernur Agus Fatoni, antara lain Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Sumsel H Edward Candra, Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Sumsel Muhammad Iqbal Alisyahbana.
Kemudian hadir juga Kepala Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi Sumsel Affandi, dan Kepala OPD terkait lainnya, termasuk Wakil Bupati Muratara Inayatullah dan segenap jajaran Forkopimda Muratara. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi