MACAU - Tanpa pemilu, pemimpin baru Macau ditunjuk oleh pemerintah Tiongkok, Minggu (26/7)Dukungan 300 anggota panel loyalis Beijing terhadap Fernando Chui dinilai sebagai formalitas belaka
BACA JUGA: Obama Minta Maaf setelah Kritik Polisi
Dia menjadi satu-satunya kandidat pemimpin eksekutif daerah bekas jajahan Portugis tersebut setelah dikembalikan ke bawah otoritas Tiongkok sejak 1999.Chui, 52, akan mempunyai peran penting dalam menata industri perjudian di Macau, satu-satunya wilayah Tiongkok yang melegalkan kasino
BACA JUGA: Landing Terlalu Cepat, Pesawat Iran Celaka
Padahal, selama beberapa tahun sebelumnya Macau mencapai pertumbuhan ekonomi mengesankan hingga mampu mengalahkan Las Vegas.Sejumlah kebijakan baru dalam bidang perjudian yang dijanjikan Chui, diprediksi tidak bakal mampu membawa banyak perubahan dalam waktu singkat
BACA JUGA: Hamas Gelar Nikah Masal
Saya berharap ini akan menjadi pusat perhatian Asia," ujar Chui."Semua pihak harus bekerja keras dalam persaingan ini untuk mempertahankan hasil yang mengesankan yang pernah kita capai dalam sektor perjudian beberapa tahun terakhir," lanjut mantan menteri kebudayaan Tiongkok itu.
Incumbent Edmud Ho, tahun lalu mengumumkan bahwa Macau tidak akan mengeluarkan izin baru pendirian kasino atau menyetujui permohonan penambahan meja judi maupun mesin ketangkasan baruNamun, dengan terpilihnya Chui muncul harapan baru bahwa Beijing berniat memperlonggar ketatnya pemberian visa kepada para turis(cak/ami)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Korut Disebut Ujicobakan Senjata pada Anak-anak
Redaktur : Tim Redaksi