Tips Bagi Wanita untuk Mengkhatamkan Al-Qur'an Selama Ramadan

Jumat, 16 April 2021 – 12:36 WIB
Tiada hari tanpa membaca Alquran. Tiada hari tanpa menghafal Alquran. Itulah tagline di Ponpes Tahfidzul Quran Al Falah. Foto Radar Malang/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Unit Percetakan Al-Qur’an, Ditjen Bimas Islam Kemenag Jamaluddin M. Marki mengatakan setiap kali memasuki Ramadan banyak umat Islam yang berusaha mengkhatamkan Al-Qur’an.

Meski itu adalah amalan ibadah utama tetapi ada batasan yang perlu diperhatikan saat akan mengkhatamkannya. 

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Drama Sidang Rizieq Shihab, Jenderal Andika Diminta Turun Tangan, Ada Kabar Gembira

“Mengkhatamkan Al-Qur’an kurang dari tiga hari, ditakutkan pembacanya tidak bisa memahami dan menghayati kandungan dari Al-Qur’an,” ujarnya, Kamis (15/4).

Jamaluddin juga membagikan tips bagi  wanita yang memiliki siklus menstruasi tetapi ingin tetap bisa mengkhatamkan Al-Qur’an.

BACA JUGA: 3 Trik Mengkhatamkan Al-Quran Selama Ramadan, Cara Nomor 2 Lebih Enteng

Menurutnya, jika masa haid datang pada awal Ramadan, maka kaum perempuan bisa membagi 30 juz Al-Qur'an dengan sisa hari masa suci selama Ramadan. 

"Jika dia belum tahu kapan masa haid datang, usahakan membaca lebih dari 1 juz per hari. Misalkan 1,5 sampai 2 juz," ucapnya.

BACA JUGA: Lihat Nih Puluhan Napi Teroris Bersumpah dengan Al-Quran, Siap Setia pada NKRI

Makin banyak yang dibaca, makin bagus. Ini, kata Jamal, sapaan akrabnya, bisa menjadi simpanan, bila siklus menstruasi itu datang.

Bisa tidaknya wanita mengkhatamkan Al-Qur'an, menurut Jamal, kuncinya pada niat masing-masing individu. Jika memang berniat betul-betul ingin mengkhatamkan Al-Qur’an, dengan izin Allah pasti bisa tercapai. 

"Makin banyak lagi halaman Al-Qur’an yang bisa dibaca, otomatis bisa lebih cepat mengkhatamkan Qur’an,” ujarnya.

Jamal menambahkan tentang kebiasaan Sahabat Anas bin Malik mengajak keluarganya saat akan mengkhatamkan Al-Qur’an.

Diriwayatkan Darimi dari Tsabit al-Bunnani, dia berkata bahwa Anas bin Malik bila sudah hampir mengkhatamkan Al-Qur’an pada malam hari, maka disisakannya sedikit. Jadi ketika subuh, Anas bin Malik mengumpulkan keluarganya dan mengkhatamkannya bersama mereka.

"Saat mengkhatamkan bacaan Al-Qur’an merupakan salah satu waktu yang mustajab untuk berdoa," ucap Jamal. 

Dengan mengumpulkan seluruh anggota keluarga, tambahnya, akan memberikan berkah kepada seluruh anggota keluarga. Karena, semuanya berdoa secara bersamaan kepada Allah mengharapkan rahmat dan berkah dari-Nya. (esy/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur : Natalia
Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler