jpnn.com, JAKARTA - Musim penghujan mulai melanda sebagian besar wilayah. Jalan basah dan licin membuat pengendara harus lebih berhati-hati saat berkendara.
Kondisi tersebut tentu menjadi tantangan tersendiri bagi pengendara.
BACA JUGA: 4 Cara Mudah Merawat Ban Mobil di Musim Hujan
"Memasuki musim penghujan biasanya banyak terjadi kecelakaan. Jalan licin, rusak, ditambah lagi visibilitas yang tak baik dari dalam kabin, wajib diperhatikan selain kondisi teknis di kendaraan," ujar Vice President PT VKOOL Indo Lestari, Linda Widjaja dalam keterangan tertulis, Rabu (3/11).
"Oleh karena itu, pengendara harus menyiapkan kondisi terbaik baik fisik maupun kendaraan sebelum berkendara di musim hujan."
BACA JUGA: 7 Fakta Kasus Ibu Muda Bernama Inka Sasmita, Nomor 6 Bikin Bergeleng
Berikut cara aman mengendarai mobil pada saat musim hujan:
1. Pastikan tekanan udara pada ban sesuai anjuran pabrikan
BACA JUGA: Di Tengah Lapangan, Foto Bripka Djogol Diberi Tanda Silang, Kapolres: Demi Nama Baik
Pastikan ban mobil dalam keadaan normal termasuk tekanan udaranya. Ini penting untuk menghindari mobil tidak stabil saat dikemudikan dan membuat kendaraan tergelincir.
Acuan tekanan biasanya terdapat di pilar pintu pengemudi. Jika ban sudah tipis sebaiknya diganti agar menghindari potensi aquaplaning (ban tak menapak saat melalui jalan basah).
2. Periksa kondisi semua lampu mobil
Lampu mobil saat hujan jadi media untuk mendeteksi obyek yang ada di depan sekaligus memperjelas pandangan pengendara.
Oleh karena itu, pastikan sistem pencahayaan berfungsi dengan baik.
3. Jaga jarak kendaran lebih jauh
Saat kondisi hujan, selain licin, konsentrasi terganggu, juga jarak pandang menjadi terbatas.
Menjaga jarak kendaraan di atas jarak normal menjadi salah satu tindakan yang tepat selama berkendara ketika hujan.
Biarkan mobil di depan Anda menjauh dengan jarak sekitar 6 detik dari mobil Anda, atau hingga di luar jarak pandang Anda.
4. Hindari berkendara di tepi jalanan
Pada musim hujan, jalanan biasanya mudah keropos dan rusak. Sedangkan struktur jalan biasanya juga tidak selalu sama, makin ke pinggir makin tidak rata dan mudah rusak.
Cara mengantisipasi kondisi jalan seperti itu ialah dengan menghindari berkendara di bagian sisi tepi jalan.
Bagian pinggir jalan tersebut strukturnya lebih rendah dibanding bagian tengah jalan. Saat kena air hujan dan kondisi jalanan basah, seringkali timbul genangan air apalagi jika hujannya deras.
5. Jangan sampai pandangan terhalang
Cara aman berkendara pada saat hujan adalah dengan memperhatikan jangan sampai pandangan Anda terhalang.
Cara yang bisa dilakukan adalah membersihkan kaca mobil di bagian depan dan kaca bagian belakang dari berbagai kotoran yang menempel.
Jangan lupa juga untuk membersihkan kaca film di bagian dalam. Ini tidak perlu cairan khusus.
6. Penggunaan kaca film bening terbaik
Selanjutnya, gunakan kaca film berteknologi tinggi dengan tampilan yang bening, seperti VK70.
Pasalnya, tidak ada film lain yang bisa meneruskan cahaya dan menolak panas sebaik dan semaksimal V-Kool.
VK 70 memiliki penerusan cahaya tampak tertinggi dibanding kaca film lainnya.
"Sangat penting untuk memperhatikan soal visibilitas, karena kalau visibilitas tidak bagus, maka otomatis membuat kewaspadaan berkendara akan berkurang," tambah Linda.
"Pemilihan kaca film sangat penting. Jika terlalu gelap, pandangan akan terganggu ataupun buram. Pastikan kaca film berkualitas baik, sehingga kejelasan daya pandang yang dihasilkan tidak berkurang."
Linda menyarankan agar memilih kaca film yang berkualitas, dengan tingkat kegelapan tidak lebih dari 40 persen untuk kaca depan.
V-Kool saat ini memberikan penawaran sangat menarik di Tokopedia Garage Otofair yang berlangsung dari tanggal 11 November 2021.
Untuk menikmati promo tersebut, Anda bisa berbelanja kaca film V-Kool di Tokopedia dan akan ada potongan sebesar 30 persen OFF + (6% up to Rp 1 juta), dengan kode promo KOOLNOV. (rdo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penasaran dengan Mobil Listrik Wuling? Mampir Saja ke Sini
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha