jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana membangun rumah susun terpadu di lokasi milik PT Kereta Api Indonesia (KAI). Rusun terpadu itu rencananya akan dibuat di kawasan Manggarai dan Kampung Bandan.
Untuk itu, hari ini (10/6) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok memantau aset milik KAI yang terdapat di sekitar Stasiun Kampung Bandan. Dia menyatakan, sudah ada nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan PT KAI.
BACA JUGA: Antre Beli Tiket, Wah Pak Ahok..Pak Ahok..
"Sudah ada MoU kerja sama, jadi aset-aset berharga milik kereta api kan bagus dan sebagian akan kami jadikan rusunawa (rumah susun sederhana sewa, red),” ujar Ahok di Stasiun Jakarta Kota, Jakarta, Rabu (10/6).
Mantan bupati Belitung Timur itu menjelaskan, rusunawa akan dibangun di pinggiran rel kereta. Dengan demikian jaraknya juga berdekatan dengan stasiun.
BACA JUGA: Ahok Puji Ketua KONI DKI Lantaran Yakin Bisa Juara PON 2016
Menurutnya, hal itu akan menghemat biaya hidup masyarakat. "Jadi konsepnya mirip India," ucap Ahok.
Suami Veronica Tan itu mengungkapkan, Pemprov DKI akan membangun depo mass rapid transit (MRT) di Stasiun Kampung Bandan. Di atas depo MRT itu akan dibangun rusun.
BACA JUGA: DPRD DKI Bakal Sidak Tempat Hiburan Malam
”Ini kan depo, depo MRT, atasnya rusun. Makanya MRT dirancang lebar relnya sama dengan kereta api (agar MRT bisa terkoneksi jalur kereta, red),” tandas Ahok.(gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Duileee.. Lulung Siap Jadi Calon Gubernur Jakarta
Redaktur : Tim Redaksi