jpnn.com - TANJUNG REDEB – Kesuksesan Pemkot Surabaya menutup lokalisasi Dolly menginspirasi Pemkab Berau. Bupati Berau Muharram meminta semua tempat hiburan malam seperti yang ada di Kecamatan batu Putih untuk segera ditutup.
Pasalnya, tempat itu terindikasi sebagai tempat prostitusi. Pada 2015 lalu, satpol PP Berau juga sudah beberapa kali melakukan kegiatan ditempat-tempat ini. Namun kemungkinan karena jarak pengawasan yang jauh membuat pengelola masih bandel.
BACA JUGA: Mendagri Tjahjo Kumolo Angkat Yence dan Meki jadi Anaknya
Menurutnya, saat ini masih ada sejumlah THM yang sampai sekarang masih aktif menerima tamu setiap malamnya di Kampung Tembudan.
“Termasuk tempat-tempat yang terindikasi menjadi lokalisasi yang ada di Kabupaten Berau, salah satunya yang ada di Kampung Tembudan harus ditutup,” terangnya kemarin.
BACA JUGA: Lihatlah, Pemuda Dayak Geruduk Pengadilan
Muharram meminta kecamatan serta pemerintah kampung untuk melakukan mediasi kepada seluruh pemilik maupun pengelola THM. Tujuannya agar secara suka rela dapat menutup THM tersebut sesuai dengan intruksi presiden.
Untuk persoalan pemulangan, Muharram berjanji akan mengupaykan mencarikan dana. Penutupan lokasi-lokasi seperti itu bukan tidak mungkin dilakukan. Dia bercermin pada penutupan lokasisasi Dolly.. “Asalkan ada komitmen pasti bisa,” tandasnya. (as/jos/jpnn)
BACA JUGA: Penerbangan Lumpuh Total, Begini Kondisi Bandara di Praya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bayi 2 Tahun Itu Hanyut usai Tantenya Terkena 2 Panah Musuh
Redaktur : Tim Redaksi