Titiek Soeharto Ungkap Masakan untuk Tolak Bala, Dia Sudah Mencoba, Wouw

Rabu, 11 Mei 2022 – 07:43 WIB
Titiek Soeharto saat ditemui di Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (10/5/2022). Foto: ANTARA/Devi Nindy

jpnn.com, BOGOR - Titiek Soeharto mengatakan pada masa pandemi Covid-19 dirinya sesekali memasak sayur lodeh pagebluk.

Putri Presiden Kedua RI Soeharto itu menjelaskan, sayur lodeh pagebluk untuk menolak bala, yakni pandemi Covid-19.

BACA JUGA: Mbak Titiek Kangen Suasana Pak Harto Memancing di Tengah Laut, Ibu Tien Mengulek Sambal

"Suatu saat bikin lodeh pagebluk, karena ada COVID-19, ada wabah. Jadi, kalau dulu, leluhur Mataram, zaman dulu itu bikin lodeh pagebluk untuk menolak bala," kata Titiek Soeharto saat ditemui di Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selas (10/5).

Pemilik nama lengkap Siti Hediati Hariyadi pun membagikan lodeh pagebluk untuk tolak bala tersebut kepada saudara-saudaranya dengan harapan dapat terjaga dari wabah Covid-19.

BACA JUGA: Kuliner Nusantara Favorit Mbak Puan Maharani, Tak Neko-Neko

Titiek Soeharto juga mengungkapkan dirinya rindu kebersamaan saat pulang kampung ke Surakarta.

Perempuan kelahiran 14 April 1959 itu mengatakan kebiasaannya berkumpul bersama keluarga dilakukan menjelang bulan Ramadan.

BACA JUGA: AKBP Hendy Ungkap Kesaktian Briptu Hasbudi, 2 Perempuan Terseret

Mereka berkumpul dan berziarah ke kompleks pemakaman keluarga di Astana Giribangun, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Mbak Titiek mengatakan hal itu telah menjadi tradisi keluarga Cendana tersebut.

"Setelah pandemi, ada yang berani pergi, ada yang di rumah saja. Jadi, mengganggu kebersamaan," ujar putri keempat mantan Presiden Soeharto itu.

Dia mengatakan masa pandemi Covid-19 bukan berarti dirinya tidak melakukan apa-apa.

Dia bergerak aktif mengembangkan bisnis dengan membuka Waroeng Kopi Klotok Cisarua pada Januari 2022.

Bisnis kuliner itu dia kembangkan dengan menu khusus yaitu sayur lodeh terubuk atau lodeh dengan sayur bunga tebu dan ceker khas buatan ibunya, Siti Hartinah alias Ibu Tien Soeharto. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler