jpnn.com, JAKARTA - Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Ma'ruf Amin (TKN Jokowi - Ma'ruf) meminta kubu Prabowo Subianto berhenti menggunakan data yang tidak valid dan kampanye propaganda.
Menurut Hasto, seharusnya momen pemilu ini dijadikan ajang adu gagasan dan program.
BACA JUGA: Respons Hasto untuk Pernyataan Prabowo soal Tukang Ojek
"Calon presiden sebaiknya juga tidak sembarang menggunakan data dan kemudian menafsirkan secara sendiri untuk kepentingan politiknya dengan nada hanya untuk menakut-nakuti rakyat," kata Hasto di Rumah Pemenangan Jokowi - Ma'ruf, Jalan Cemara, Jakarta Pusat.
Hasto meminta kubu sebelah menggunakan data yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan.
BACA JUGA: Salam 1 Jempol Kiai Maruf & Bu Nyai dari Surga Raja Ampat
Di samping itu, sekretaris jenderal PDI Perjuangan ini juga mengimbau masyarakat mengampanyekan jagoannya menggunakan data yang valid.
"Menggunakan data sembarangan hanya sebagai sebuah bentuk propaganda agitasi politik hendaknya kami koreksi bersama-sama, sehingga kampanye betul-betul mencerdaskan kehidupan bangsa," kata Hasto.
BACA JUGA: TKN Tantang Kubu Prabowo-Sandi Tawarkan Program Alternatif
Saat disinggung apakah TKN Jokowi terganggu atas manuver politik kubu sebelah, Hasto tidak menjawabnya. Namun, Hasto menganggap masyarakat sudah cerdas dan bisa menelisik kebenaran dalam dunia politik.
Kendati demikian, Hasto mengharapkan, semua elemen mempertanggungjawabkan data dalam berkampanye. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Prabowo - Sandi Jangan Jadikan Guru Komoditas Politik
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga