jpnn.com, SURABAYA - Satgas Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) TNI telah diberangkatkan ke Lombok.
Selain logistik, tenaga medis, dan obat-obatan, dua kapal rumah sakit, KRI dr Soeharso-990 dan KRI Karel Satsuitubun-356, turut dikirim. Ada juga bantuan yang berupa alat berat.
BACA JUGA: Pura di Bali Ikut Hancur Akibat Gempa Lombok
Bantuan tersebut dikirim TNI dari Dermaga Ujung, Surabaya. Komandan Guspurla Koarmada II Laksma TNI Erwin S. Aldedharma yang mewakili Pangkoarmada II Laksda TNI Didik Setiyono meninjau kapal sebelum diberangkatkan.
Dia mengatakan, sebagai kapal rumah sakit, KRI Suharso-990 dan KRI Karel Satsuitubun-356 memiliki banyak fasilitas.
BACA JUGA: PLN Perbaiki Jaringan Distribusi di Lombok
Antara lain, enam ruang poliklinik, tiga ruang bedah, 14 ruang klinik, dan dua bangsal perawatan inap.
Rencananya, kapal itu bersandar di Dermaga Cantik pantai utara Lombok. Para korban yang jauh dari lokasi kapal bisa dibawa dengan menggunakan helikopter milik TNI-AU yang sudah diterjunkan.
BACA JUGA: Pascagempa Lombok, Arief Yahya: Kemenpar Fokus pada Tiga Hal
''Kapal ini punya landasan untuk helikopter,'' ucap Erwin.
Menurut dia, anggota TNI-AL mengirimkan 60 personel tim kesehatan. Mereka terdiri atas dokter, perawat, dan tenaga medis lainnya. Lembaga farmasi TNI-AL mengirimkan paket obat-obatan.
Selain itu, Yonzipur 10 Divisi II Kostrad mengirimkan 100 prajurit yang dipimpin Lettu CZI M. Fariz Zain beserta alat-alat berat.
Misalnya, dump truck, crane cargo, self loader, backhoe loader, penjernih air, forklif, dan lighting tower. (yon/c15/eko/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenpar Mengutamakan Pemulihan Destinasi Wisata Pascagempa
Redaktur & Reporter : Natalia