Tok Tok Tok... Dua Jaksa Bidikan KPK Resmi Dipromosikan

Rabu, 22 Februari 2017 – 18:01 WIB
Jaksa Agung M Prasetyo. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com - jpnn.com - Kejaksaan Agung (Kejagung) merombak jajarannya untuk kepentingan promosi. Di antara jaksa yang mendapat promosi di Korps Adhyaksa itu adalah Sudung Situmorang dan Tomo Sitepu yang sempat terseret kasus suap PT Brantas Abipraya.

Sudung merupakan Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta saat kasus suap Brantas Abipraya terungkap. Sedangkan Tomo adalah Sisten Pidana Khusus Kejati DKI saat kasus suap itu diungkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

BACA JUGA: Bappenas Incar Aset Yayasan Pak Harto

Kini, Sudung dipromosikan menjabat Sekretaris Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Sesjampidsus). Sedangkan Tomo dipromosikan menjadi koordinator pada Jampidsus.

Jaksa Agung M Prasetyo mengatakan, mutasi dan promosi jabatan sudah melewati tahap pertimbangan dan melalui mekanisme rapat pimpinan di Kejaksaan. Pertimbangannya kata dia, mengacu pada prestasi, dedikasi, loyalitas dan integritas. 

BACA JUGA: Eks Presdir DP Pertamina Jadi Tersangka Kasus Korupsi

"Khusus Sudung saya rasa satu hal yang enggak perlu dipersoalkan. Kami sudah penelitian mendalam bahwa awal kasus ini membuat tanda tanya ada tuduhan kepada yang bersangkutan dalam kasus di KPK," kata dia di Kejagung, Jakarta Selatan, Rabu (22/2).

Menurut Prasetyo, kecurigaan bahwa dua jaksa itu menerima suap dari PT Abipraya tidak terbukti. Kejagung juga sudah memverifikasinya ke pihak-pihak terkait.

BACA JUGA: Kajati DKI Promosi Jabatan, Ini Reaksi KPK

"Hasil pemeriksaan internal Kejagung yang memeriksa pihak terkait baik yang sekarang jadi terpidana atas dasar putusan hakim maupun pihak lain, semua katakan enggak ada persoalan," kata dia.

Selain Sudung dan Tomo, pejabat lainnya yang dilantik adalah Kajati Kalimantan Barat Sugiyono, Kajati DKI Jakarta Tony Spontana, Kajati Banten Agus Jaya, Kajati Bali Cahya Kesuma, dan Kajati Sulawesi Selatan Yan Samuel Marinka. Selanjutnya ada Kajati Maluku Manumpak Pane, Kajati Kalimantan Timur Fadil Zumhana, Kajati Sulawesi Utara Mangihut Sinaga, dan Direktur Penyidikan Jampidsus Warih Sadono.

Prasetyo menegaskan, perombakan itu adalah bentuk stimulasi penyegaran, perluasan wawasan dan menambah pengalaman. "Dengan mutasi diharapkan akan makin membuat regenarasi semakin lancar. Tentu ini juga bagi yang kayak dan tepat serta memenuhi syarat untuk menduduki pos tertentu," tandas dia. 

Seperti diketahui, KPK sebelumnya sempat memeriksa Sudung dan Tomo terkait suap PT Brantas Abipraya. Namun, surat tuntutan jaksa penuntut umum KPK justru membersihkan Sudung dan Tomo.

Sebab, suap tak sampai ke Sudung dan Tomo. Tapi ada sosok Marudut yang disebut-sebut sebagai kolega dekat Sudung sebagai pihak yang menerima suap dari dua petinggi PT Brantas Abipraya, yakni Sudi Wantoko dan Dandung Pamularno.(mg4/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rotasi Masal Kejaksaan, Tony Spontana Jadi Kajati DKI


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler