jpnn.com - JAKARTA - Bupati Luwu Andi Mudzakkar diminta tidak berdiam diri atas jatuhnya korban jiwa pada aksi menuntut pemekaran Luwu Tengah (Luteng) di di Walenrang-Lamasi (Walmas), Selasa (12/11). Untuk meredak gejolak yang terjadi, sejumlah tokoh Luwu meminta Andi Mudzakkar segera menemui Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi dan DPR untuk melakukan lobi politik memasukkan Luteng jadi daerah otonomi baru (DOB) yang diprioritaskan.
''Kejadian ini ada hikmahnya, tetapi tidak boleh diperpanjang, harus cepat diredam,'' kata Andi Fachri Leluasa seperti yang dilansir Palopos Pos (JPNN Group), Rabu (13/11).
BACA JUGA: Dua Korban Tembak di Luwu Masih Dirawat
Fachri juga meminta tim percepatan pembentukan Luwu Tengah yang dimotori Listan dan Muh Christian, untuk segera memasukkan surat permohonan audiensi dengan Ketua Komisi II DPR Agun Gunanjar Sudarsa membahas Luteng untuk bisa dimasukkan dalam DOB prioritas DPR.
Ketua Tim Percepatan Pembentukan Luwu Tengah, Listan mengaku telah berkomunikasi intensif dengan pihak Sekretariat Komisi II dan anggota Komisi II. " Kami di sini mengawal Luteng di Senayan, tinggal Bupati dan Wakil Bupati Luwu untuk datang bertemu Kemdagri mendukung Luteng masuk dalam skala prioritas," katanya. (idr/uce/awa/jpnn)
BACA JUGA: Luwu Rusuh, Korban Tewas Bertambah
BACA JUGA: Banjir Bandang di Teluk Wondama, 2 Warga Hilang
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hari Ini, MK Putuskan Sengketa Pemilukada Gorut
Redaktur : Tim Redaksi