Tol Sumo Diresmikan, Tulungagung-Surabaya Hanya 1 Jam

Selasa, 19 Desember 2017 – 08:29 WIB
Jalan tol. Ilustrasi Foto: JPG

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Jokowi akan meresmikan Tol Surabaya-Mojokerto (sumo) seksi IB-III hari ini.

Seremoni peresmian tol tersebut akan dilakukan di Gerbang Tol Warugunung. Setelah menjajal tol Becakayu dengan Land Rover dan tol Soroja dengan bus Persib, pada peresmian tol kali ini, Presiden Jokowi memilih untuk menggunakan mobil listrik

BACA JUGA: Resmikan Tol Surabaya-Mojokerto, Jokowi Jajal Mobil Listrik

”Iya. Besok (hari ini, Red) sudah confirmed diresmikan Presiden. Pukul 13.00. Presiden akan menggunakan mobil listrik,” tutur Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Endra S Atmawidjaja kepada Jawa Pos, Senin (18/12).

Dengan pengoperasian tiga seksi tol tersebut, ruas tol Surabaya-Mojokerto sepanjang 36,27 kilometer sudah terhubung sepenuhnya.

BACA JUGA: Presiden Resmikan Tol Surabaya-Mojokerto Pekan Ini

Pengoperasian ketiga seksi ini menyusul dua seksi Jalan Tol Surabaya-Mojokerto yang telah dioperasikan terlebih dahulu.

Yaitu Seksi IA sepanjang 2,3 kilometer dari Waru hingga Sepanjang yang diresmikan Agustus 2011, serta Seksi IV sepanjang 18,47 kilometer dari Krian hingga Mojokerto yang diresmikan Maret 2016.

BACA JUGA: Tol Sumo Siap Dilewati saat Natal dan Tahun Baru

Pembangunan keseluruhan tol Sumo memakan waktu yang cukup lama. Lebih dari 23 tahun. Berdasarkan catatan, proyek pembangunan tol tersebut dimulai pada 19 Agustus 1994.

Proyek tersebut sempat mangkak lama karena terjangan krisis moneter pada 1997. Pada 2005, proyek tersebut kembali berjalan dan akhirnya rampung seluruhnya di 2017.

Terkait tarif tol, Endra ngatakan, pada seminggu pertama, para pengguna jalan tol tidak akan dikenakan tarif.

Minggu berikutnya, tarif baru diberlakukan. ”Per kilometernya Rp 1.050. Paling jauh Waru-Mojokerto. Rp 36.000,” jelas Endra.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, beroperasi penuhnya tol tersebut akan memberikan dampak yang signifikan untuk Jawa Timur.

Dia mengatakan, seorang kawannya membutuhkan waktu 3-4 jam dari Tulungagung untuk sampai ke Surabaya. Dengan adanya tol tersebut, waktu 3-4 jam itu bisa dipangkas menjadi hanya satu jam.

”Dengan waktu tempuh yang baru itu, dia bisa kirim barang dari Tulungagung ke Surabaya 3-4 kali sehari. Kalau sebelumnya hanya sekali saja,” ungkap Basuki.

Beroperasinya tol Sumo melengkapi pembangunan tol di Jatim. Saat ini, ada beberapa ruas tol di Jatim yang sedang dibangun.

Antara lain, ruas tol Trans Jawa Mantingan-Kertosono, Porong-Gempol, Gempol-Pasuruan, Pasuruan-Probolinggo, Probolinggo-Banyuwangi, dan jalan tol Non-Trans Jawa Pandaan-Malang serta Krian Legundi-Bunder-Manyar Gresik.

Tol Sumo Seksi IB-III itu menjadi tol terakhir yang diresmikan di 2017. Di awal tahun depan, beberapa ruas tol sudah siap untuk diresmikan.

AVP Corporate Communication Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan, salah satu ruas tol yang sudah siap diresmikan adalah Ngawi-Kertosono. ”Rencananya akan menyusul diresmikan di minggu-minggu awal 2018,” ungkap dia. (and)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Presiden akan Resmikan Ruas Terakhir Tol Surabaya-Mojokerto


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler