jpnn.com, NGAWI - Feri Maulana dan Fitriana Tesa Marantika, pasangan suami istri di Kabupaten Ngawi, Jatim kesulitan biaya pengobatan anaknya yang menderita sakit hidrosefalus dan paru-paru.
Muhammad Khoiron Maulana, bayi yang baru berumur 2 bulan tersebut saat ini tak bisa dirawat dan hanya tinggal di rumah orang tuanya di Desa Paras Kecamatan Pangkur Kabupaten Ngawi.
BACA JUGA: Miris, Jahidin Tinggal di Kandang Kambing Bersama Istri dan Lima Anaknya
BACA JUGA : Rumah Sakit Tolak Pasien Miskin, Direkturnya Bakal Dicopot
Kepala bayi dari hari ke hari terus membesar. Namun, Feri dan Fitri tidak punya cukup biaya untuk membawanya ke rumah sakit.
BACA JUGA: Jokowi Saksikan Langsung Warga Tarik Duit PKH
"Uang yang ditabung untuk persiapan mendirikan usaha juga habis untuk merawat dan mengobati anak," tutur Feri.
BACA JUGA : Mantan Apoteker Jual Obat Keras Ilegal pada Warga Miskin
BACA JUGA: Tangani Kasus Warga Miskin, LBH Dibantu hingga Rp 6 Juta
Keluarga miskin tersebut pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah. Namun, tetap kesulitan untuk menutupi biaya pengobatan bayinya.
Suami istri itu berharap ada yang mengulurkan bantuan biaya pengobatan bayinya ini. (pul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jauh- Jauh dari Kampung demi Mengadu ke Bupati
Redaktur & Reporter : Natalia