TPF Demokrat juga Diminta Buru Penebar Isu

Senin, 16 Mei 2011 – 00:16 WIB

JAKARTA - Tim Pencari Fakta (TPF) bentukan Fraksi Partai Demokrat (PD) yang bertugas meminta klarifikasi terhadap kader yang diduga terseret kasus suap proyek SEA Games, rencananya akan membeberkan hasil kerjanya Senin (16/5)Namun TPF yang dipimpin politisi PD, Benny K Harman itu  diminta tidak hanya meminta klarifikasi dua kader Demokrat, M Nazaruddin dan Angelina Sondakh yang dikait-kaitkan dengan kasus suap proyek SEA Games

BACA JUGA: Septina Bagi-bagi 1 Miliar Per Kelurahan



Salah satu tokoh pendiri Partai Demokrat, Hencky Luntungan, meminta TPF juga mencari kemungkinan adanya orang dalam PD yang sengaja menyebar isu untuk menjatuhkan kredibilitas pengurus Demokrat saat ini
Alasannya, bukan tidak mungkin ada orang dalam yang sengaja menebar isu.

“Jangan orang yang dituduh saja yang diperiksa, tapi periksa juga kemungkinan bahwa isu ini dimainkan oleh internal PD sendiri

BACA JUGA: Sejumlah DPW Mengaku Kecewa pada Suryadharma Ali

Dan jika terbukti, maka PD harus mengambil tindakan pemecatan langsung dan melaporkannya kepada pihak berwajib
Ini jelas sudah upaya memecah belah partai,” ujar Luntungan kepada wartawan, Minggu (15/5).

Meski demikian Luntungan juga menegaskan bahwa cita-cita mendirikan Demokrat adalah untuk penegakkan hukum

BACA JUGA: Golkar-PDIP Usut Pembelian MA-60

Karenanya, Luntungan berharap KPK bisa bersikap profesional dalam mengungkap kasus korupsi termasuk kasus suap proyek SEA Games.

Jika memang ada kader Demokat yang terlibat dan ada bukti kuat, katanya, maka sudah sepantasnya diproses hukum"Sebaliknya, jika memang tidak ada bukti ya harus ditegaskan bahwa tidak ada kader Demokrat yang terlibat," ucapnya.

Selain itu, Luntungan juga mengatakan, jika ternyata tidak ada kader Demokrat terlibat maka sudah semestinya aparat penegak hukum mengusut dugaan fitnah yang sengaja disebar untuk menggerus citra partai pemenang Pemilu 2009 itu"Jika hanya fitnah, tentunya harus ada tindakan juga terhadap penyebar fitnah iniKalau tidak ada bukti, tangkap juga yang menyebarkan fitnah ini,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu Luntungan juga meragukan motivasi mantan pengacara Rosaline Manulang, Kamaruddin Simanjuntak, yang mengaku ingin membongkar habis kasus korupsi dengan terus berkoar soal keterlibatan Bendahara Demokrat M Nazaruddin dalam kasus suap proyek SEA GamesLuntungan menuding motif Komaruddin tak lebih dari sekedar uang

"Motif dia (Komaruddin) menjadi pengacara Rosa (Rosaline Manulang) pada awalnya itu uang dan dia bukan pengacara yang dikenal akan sikapnya terhadap korupsiKalau dia pengacara penggiat anti korupsi, lah untuk apa dia menjadi pembela orang yang tertangkap tangan oleh KPK,” tandasnya(ara/jpnn)


BACA ARTIKEL LAINNYA... Pimpin PAN, Siap Berebut Kursi Walikota


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler